Kader Golkar Diminta Bantu Pemerintah Tangkal Hoaks Soal Corona

Minggu, 22 Maret 2020 - 12:26 WIB
Kader Golkar Diminta Bantu Pemerintah Tangkal Hoaks Soal Corona
Kader Golkar Diminta Bantu Pemerintah Tangkal Hoaks Soal Corona
A A A
JAKARTA - Partai Golkar menyerukan kepada seluruh kader dan juga masyarakat untuk turut membantu pemerintah dalam menangani pandemi virus corona (COVID-19) yang telah menyebar ke berbagai daerah di Indonesia.

Khususnya kader untuk menginformasikan kepada masyarakat lewat media sosial (medsos), serta membantu menangkal hoaks yang mendiskreditkan pemerintah. (Baca juga: Wabah Corona Meluas, Presiden Disarankan Copot Staf Ahli Tak Mengerti Hal Teknis)

"Terkait Pandemic COVID-19 yang sudah terjadi sebaran di wilayah Indonesia dengan ini Partai Golkar menyerukan semua masyarakat ikut berpartisipasi membantu pemerintah dalam mencegah penyebaran pandemic COVID-19," kata Wakil Ketua Umum Partai Golkar Azis Syamsuddin, Minggu (22/3/2020).

"Untuk Kader Partai Golkar hingga tingkat desa dan kelurahan agar membantu pemerintah setempat menginformasikan gejala-gejala penyebaran COVID-19 yang aktual di masyarakat, melalui media sosial seperti FB, Twitter dan WA," imbaunya.

Kemudian, Wakil Ketua DPR ini minta agar kader Golkar juga mengajak masyarakat agar tidak keluar rumah dan berkumpul jika kegiatan itu tidak terlalu penting agar untuk mencegah penyebaran COVID-19. "Menginformasikan informasi, imbauan dari pemerintah pusat terkait upaya pencegahan COVID-19," pinta Azis.

Selain itu, dia menuturkan bahwa Golkar mendukung segala upaya pemerintah dalam upaya melakukan pencegahan penyebaran COVID-19 sehingga, kader Golkar juga harus selalu membantu menjaga stabiliras keamanan dan ketertiban di masyarakat, khususnya terkait penyebaran hoaks.

"Agar Kader Golkar senantiasa membantu menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban di masyarakat dengan tidak menyebar berita berita hoaks di medsos yang mendiskreditkan pemerintah, yang sedang berusaha dan bekerja keras untuk keselamatan masyarakat terkait pandemi COVID-19," tandasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3229 seconds (0.1#10.140)