Tingkatkan Literasi, Wali Kota Semarang Perbanyak Perpustakaan Keliling

Jum'at, 01 November 2019 - 19:21 WIB
Tingkatkan Literasi, Wali Kota Semarang Perbanyak Perpustakaan Keliling
Tingkatkan Literasi, Wali Kota Semarang Perbanyak Perpustakaan Keliling
A A A
SEMARANG - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi membuka pameran buku bertajuk Ketemubuku Semarang 2019 di Gedung Wanita, Jalan Sriwijaya Semarang, Jumat (1/11/2019). Melalui pameran bertemakan Get It Smart, Keadilan Sosial bagi seluruh pembaca Indonesia, Wali Kota yang akrab disapa Hendi ini ingin mengajak masyarakat gemar membaca.

Dalam kesempatan tersebut, Hendi mengungkapkan upaya meningkatkan literasi masyarakat jangan lewat cara yang biasa. Dia mencontohkan, upaya tersebut dapat dilakukan dengan menambah perpustakaan keliling dan melengkapi koleksi buku dengan buku-buku terlaris di toko buku besar yang banyak diminati.

“Perpustakaan keliling ini semakin banyak, bukunya yang kekinian, lengkap dengan buku yang terlaris di toko buku. Jadi anak-anak tahu perkembangan keilmuan yang terjadi hari ini, baik biografi seseorang, penemuan teknologi dan lain-lain. Itu yang diperlukan masyarakat dari pemerintah. Karena harganya mahal tidak mampu membeli, Pemerintah siapkan” terang Hendi kepada Dinas Perpustakaan dan Arsip selaku penyelenggara Pameran buku.

Memahami perkembangan media sosial yang juga menjadi media literasi, pihaknya juga ingin Dinas Arsip dan Perpustakaan menyiapkan banyak titik co-working space. Tidak hanya di perpustakaan daerah, tetapi di sekolah dan tempat umum seperti balaikota.

“Media online merupakan wilayah yang tidak bisa dibendung, untuk memfasilitasi akses media online dengan baik, maka taruh banyak spot, misalnya di coworking space tidak hanya di perpustakaan daerah, tetapi bisa di Balaikota, sekolahan, yang sudah siap, inilah fungsi pemerintah dalam upaya meningkatkan gemar membaca dan menulis,” jelasnya.

Orang nomor satu di Kota Semarang itu juga berpesan kepada tokoh masyarakat untuk kembali rukun usai Pemilu. “Ada kekhawatiran sesudah Pemilu Raya adanya berita hoaks yang beredar. Tugas kita untuk mengarahkan. Kedua pemimpin yang dulu bersaing sekarang sudah Bersatu. Maka hari ini di setiap pelosok daerah mari kita rangkul kembali, anyam lagi. Para tokoh yang ada di masyarakat mari kita bersalaman, tidak lagi berbenturan terutama karena isu radikalisme, PKI, yang memecah belah bangsa, anti Pancasila tidak boleh ada lagi di bumi Indonesia khususnya di kota Semarang," pintanya.

Pameran Buku 2019 ini dibuka mulai pukul 09.00-21.00 WIB, dengan tiket masuk gratis. Tidak lupa Hendi mengajak masyarakat, pelajar untuk mengunjungi Pameran buku yang berlangsung hingga tanggal 7 November ini. “Dengan pameran buku ini harapannya pemerintah Kota Semarang ingin semua yang ada di semarang yang melek huruf ini semakin suka dengan membaca dan menulis. yang belum datang silahkan datang mengunjungi Pameran buku, masih ada sampai Kamis, 7 November," tandasnya.
(atk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8329 seconds (0.1#10.140)