Pentas Budaya Perkuat Diplomasi Indonesia di Luar Negeri
A
A
A
ZAGREB - Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI untuk Kroasia Sjachroedin Zainal Pagaralam mengapresiasi Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN) yang siap membantu pemerintah mempromosikan seni budaya Indonesia lebih mendunia. Sebab, seni budaya adalah diplomasi terbaik guna memperkuat hubungan Indonesia dengan Kroasia, termasuk negara-negara di sekitarnya.
Pernyataan itu disampaikan Sjachroedin saat menerima tim kesenian KSBN pimpinan Hendardji Soepandji di Kantor Kedutaan Besar RI di Zagreb, Kroasia, Sabtu (5/10) malam waktu setempat atau Minggu (7/10) dini hari WIB. KSBN hadir di ibu kota Kroasia guna menampilkan seni budaya Indonesia dalam Resepsi Diplomatik HUT Ke-74 RI yang digelar KBRI Zagreb pada 5-13 Oktober.
“Saya sangat mengapresiasi Pak Hendardi Soepandji dan tim KSBN yang mau hadir di Zagreb. Ini bagian dari perjuangan kita di luar negeri. Sebab, KSBN hadir di Zagreb membawa nama Indonesia. Jadi, kita sekarang sama-sama di negeri orang. Karena itu, kita harus menunjukkan penampilan terbaik di depan publik dunia,” ujar Sjachroedin.
Resepsi Diplomatik adalah agenda tahunan yang digelar KBRI Zagreb guna memperingati kemerdekaan RI. Karena itu, tamu yang hadir adalah para pejabat negara di Kroasia serta negara-negara tetangga lainnya seperti Bosnia Herzegovina, Slovenia, Serbia, dll. Tentunya, termasuk Indonesia yang ada di Kroasia.
“Budaya adalah diplomasi terbaik Indonesia untuk menjaga dan mempererat hubungan antarnegara. Untuk itu, kami senang dengan kehadiran KSBN yang akan menampilkan berbagai seni budaya Indonesia. Dengan itu, seni budaya Indonesia bisa semakin mendunia,” ujar mantan Gubernur Lampung dua periode ini.
Dia juga menyinggung bahwa Kroasia layak menjadi salah satu lokasi kunjungan lawatan budaya KSBN karena negara itu memiliki turis yang sangat banyak, yakni mencapai 18 juta wisatawan. Padahal, penduduknya hanya sekitar 4,5 juta jiwa.
“Jadi, negara ini luar biasa. Wisatawannya mencapai 18 juta, padahal penduduknya enggak sebanyak itu. Karena itu, Kroasia sangat tepat menjadi salah satu lokasi untuk mempromosikan seni budaya Indonesia agar mereka datang ke Indonesia suatu saat nanti,” ujar mantan Deputi Kapolri Bidang Operasi tersebut.
Ketua Umum KSBN Hendardji Soepanji menyatakan bahwa organisasi yang dipimpinnya siap melakukan hal terbaik demi Indonesia. Apalagi, KSBN sudah mempersiapkan event ini cukup lama. “Kami hadir dengan persiapan yang matang. Kami siap menampilkan kemampuan terbaik demi nama baik Indonesia di pentas dunia,” ujar Hendardji.
Di Zagreb, Indonesia akan tampil di tiga event, yakni di Hotel Sheraton Zagreb pada Senin (7/9), lokasi terbuka Lapangan Bunga TRG Petra Preradocvica Zagreb, Rabu (9/9) dan pentas outdoor di Narodni TRG Zadar, salah satu kota wisata di Kroasia, atau sekitar 285 km dari Ibu Kota Zagreb pada Jumat (11/9).
Ada pun seni budaya yang akan dipertunjukkan KSBN di Zagreb di antaranya Tari Jaripah Banyuwangi dan Tari Nusantara oleh Sanggar Bunga Semanggi Surabaya, Tari Legong Lasem dan Tari Belibis Bali oleh Bengkel Tari AyuBulan, fashion show Batik Gobang Jakarta, peragaan busana Dara Baro, serta sejumlah lagu daerah yang akan dibawakan penyanyi muda berbakat Diah Ayu Lestari. (M Ridwan)
Pernyataan itu disampaikan Sjachroedin saat menerima tim kesenian KSBN pimpinan Hendardji Soepandji di Kantor Kedutaan Besar RI di Zagreb, Kroasia, Sabtu (5/10) malam waktu setempat atau Minggu (7/10) dini hari WIB. KSBN hadir di ibu kota Kroasia guna menampilkan seni budaya Indonesia dalam Resepsi Diplomatik HUT Ke-74 RI yang digelar KBRI Zagreb pada 5-13 Oktober.
“Saya sangat mengapresiasi Pak Hendardi Soepandji dan tim KSBN yang mau hadir di Zagreb. Ini bagian dari perjuangan kita di luar negeri. Sebab, KSBN hadir di Zagreb membawa nama Indonesia. Jadi, kita sekarang sama-sama di negeri orang. Karena itu, kita harus menunjukkan penampilan terbaik di depan publik dunia,” ujar Sjachroedin.
Resepsi Diplomatik adalah agenda tahunan yang digelar KBRI Zagreb guna memperingati kemerdekaan RI. Karena itu, tamu yang hadir adalah para pejabat negara di Kroasia serta negara-negara tetangga lainnya seperti Bosnia Herzegovina, Slovenia, Serbia, dll. Tentunya, termasuk Indonesia yang ada di Kroasia.
“Budaya adalah diplomasi terbaik Indonesia untuk menjaga dan mempererat hubungan antarnegara. Untuk itu, kami senang dengan kehadiran KSBN yang akan menampilkan berbagai seni budaya Indonesia. Dengan itu, seni budaya Indonesia bisa semakin mendunia,” ujar mantan Gubernur Lampung dua periode ini.
Dia juga menyinggung bahwa Kroasia layak menjadi salah satu lokasi kunjungan lawatan budaya KSBN karena negara itu memiliki turis yang sangat banyak, yakni mencapai 18 juta wisatawan. Padahal, penduduknya hanya sekitar 4,5 juta jiwa.
“Jadi, negara ini luar biasa. Wisatawannya mencapai 18 juta, padahal penduduknya enggak sebanyak itu. Karena itu, Kroasia sangat tepat menjadi salah satu lokasi untuk mempromosikan seni budaya Indonesia agar mereka datang ke Indonesia suatu saat nanti,” ujar mantan Deputi Kapolri Bidang Operasi tersebut.
Ketua Umum KSBN Hendardji Soepanji menyatakan bahwa organisasi yang dipimpinnya siap melakukan hal terbaik demi Indonesia. Apalagi, KSBN sudah mempersiapkan event ini cukup lama. “Kami hadir dengan persiapan yang matang. Kami siap menampilkan kemampuan terbaik demi nama baik Indonesia di pentas dunia,” ujar Hendardji.
Di Zagreb, Indonesia akan tampil di tiga event, yakni di Hotel Sheraton Zagreb pada Senin (7/9), lokasi terbuka Lapangan Bunga TRG Petra Preradocvica Zagreb, Rabu (9/9) dan pentas outdoor di Narodni TRG Zadar, salah satu kota wisata di Kroasia, atau sekitar 285 km dari Ibu Kota Zagreb pada Jumat (11/9).
Ada pun seni budaya yang akan dipertunjukkan KSBN di Zagreb di antaranya Tari Jaripah Banyuwangi dan Tari Nusantara oleh Sanggar Bunga Semanggi Surabaya, Tari Legong Lasem dan Tari Belibis Bali oleh Bengkel Tari AyuBulan, fashion show Batik Gobang Jakarta, peragaan busana Dara Baro, serta sejumlah lagu daerah yang akan dibawakan penyanyi muda berbakat Diah Ayu Lestari. (M Ridwan)
(don)