Dilantik Jadi Anggota DPR, Gus Nabil Ingin Jadikan Wajah Parlemen Lebih Baik
Dilantik Jadi Anggota DPR, Gus Nabil Ingin Jadikan Wajah Parlemen Lebih Baik
A
A
A
JAKARTA - Pilihan Ketua Umum Ikatan Pencak Silat Nahdatul Ulama (IPS NU) Pagar Nusa, Muchammad Nabil Haroen untuk maju sebagai anggota DPR dari PDI Perjuangan berbuah manis.
Gus Nabil, sapaan akrabnya, kini menjadi salah satu wajah baru wakil rakyat di Senayan yang dilantik bersama 575 anggota lainnya, Selasa, 1 Oktober 2019.
Sebagai wakil rakyat dari Dapil V meliputi wilayah Solo, Sukoharjo, Boyolali, dan Klaten, Gus Nabil mengaku ingin berusaha menjadikan wajah Parlemen menjadi lebih baik. Salah satu yang ingin diperjuangkan adalah bagaimana ideologi Pancasila bisa dipahami dan diamalkan sebaik mungkin.
Menurutnya, saat ini banyak kaum radikal yang menyusup lewat parlemen. "Kami akan berusaha agar wajah DPR bisa menjadi lebih baik," tuturnya kepada wartawan seusai dilantik di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta.
Selain itu, dirinya juga menginginkan agar ke depan toleransi antarumat beragama di Indonesia bisa ditingkatkan. Salah satu misi yang ingin dicapai dalam hal legislasi yakni mewujudkan adanya undang-undang (UU) soal organisasi kemasyarakatan (ormas) sehingga tidak mudah orang mendaftarkan diri menjadi ormas. "Sekarang gampang sekali lewat online saja. Padahal banyak sekali yang harus diteliti," tuturnya.
Sebagai pendatang baru di Parlemen, Gus Nabil berharap kehadirannya akan menjadi darah segar untuk mewujudkan Parlemen yang lebih baik. Apalagi, jumlah anggota baru DPR periode 2019-2024 mencapai hampir 50%. "Separuh anggota baru ini bisa menjadi darah segar untuk perubahan. Banyak juga yang milenial makanya ini ada Kaukus Pemuda Parlemen," katanya.
Menurutnya, bonus demografi yang cukup besar di Indonesia jika bisa dikelala dengan baik maka akan menjadi berkah. Sebaliknya, jika tidak dikelola maka bisa menjadi musibah.
"Bersama Kaukus Pemuda Parlemen, kami ingin bagaimana menampilkan DPR yang fun, lebih dekat dengan masyarakat, tidak jaga imej. Banyak yang bisa dilakukan. Kalau saya sendiri, di ruangan saya nanti saya siapkan dari daur ulang sampah plastik. Meja, kursi ramah lingkungan. Di dapil program saya juga itu," tuturnya.
Gus Nabil, sapaan akrabnya, kini menjadi salah satu wajah baru wakil rakyat di Senayan yang dilantik bersama 575 anggota lainnya, Selasa, 1 Oktober 2019.
Sebagai wakil rakyat dari Dapil V meliputi wilayah Solo, Sukoharjo, Boyolali, dan Klaten, Gus Nabil mengaku ingin berusaha menjadikan wajah Parlemen menjadi lebih baik. Salah satu yang ingin diperjuangkan adalah bagaimana ideologi Pancasila bisa dipahami dan diamalkan sebaik mungkin.
Menurutnya, saat ini banyak kaum radikal yang menyusup lewat parlemen. "Kami akan berusaha agar wajah DPR bisa menjadi lebih baik," tuturnya kepada wartawan seusai dilantik di Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta.
Selain itu, dirinya juga menginginkan agar ke depan toleransi antarumat beragama di Indonesia bisa ditingkatkan. Salah satu misi yang ingin dicapai dalam hal legislasi yakni mewujudkan adanya undang-undang (UU) soal organisasi kemasyarakatan (ormas) sehingga tidak mudah orang mendaftarkan diri menjadi ormas. "Sekarang gampang sekali lewat online saja. Padahal banyak sekali yang harus diteliti," tuturnya.
Sebagai pendatang baru di Parlemen, Gus Nabil berharap kehadirannya akan menjadi darah segar untuk mewujudkan Parlemen yang lebih baik. Apalagi, jumlah anggota baru DPR periode 2019-2024 mencapai hampir 50%. "Separuh anggota baru ini bisa menjadi darah segar untuk perubahan. Banyak juga yang milenial makanya ini ada Kaukus Pemuda Parlemen," katanya.
Menurutnya, bonus demografi yang cukup besar di Indonesia jika bisa dikelala dengan baik maka akan menjadi berkah. Sebaliknya, jika tidak dikelola maka bisa menjadi musibah.
"Bersama Kaukus Pemuda Parlemen, kami ingin bagaimana menampilkan DPR yang fun, lebih dekat dengan masyarakat, tidak jaga imej. Banyak yang bisa dilakukan. Kalau saya sendiri, di ruangan saya nanti saya siapkan dari daur ulang sampah plastik. Meja, kursi ramah lingkungan. Di dapil program saya juga itu," tuturnya.
(shf)
Explore More