Tiga Kapolda Dicopot, Gerindra: Semoga Ada Perubahan

Jum'at, 27 September 2019 - 22:31 WIB
Tiga Kapolda Dicopot, Gerindra: Semoga Ada Perubahan
Tiga Kapolda Dicopot, Gerindra: Semoga Ada Perubahan
A A A
JAKARTA - Keputusan Kapolri Jenderal Tito Karnavian mencopot Kapolda Papua Irjen Rudolf A Rodja, Kapolda Riau Irjen Widodo Eko Prihastopo dan Kapolda Sulawesi Tenggara Brigjen Irianto diharapkan bukan tindakan yang terlambat.

Pencopotan ketiga kapolda diharapkan membawa perubahan yang lebih baik bagi sejumlah permasalahan di tiga daerah tersebut. "Kita berharap pencopotan ini bukan tindakan yang terlambat, sehingga ada perubahan penanganan unjuk rasa yang lebih sesuai dengan alam reformasi, alam demokrasi, dan masih sesuai dengan Undang-undang dan regulasi yang berlaku," ujar Ketua DPP Partai Gerindra, Sodik Mudjahid kepada SINDOnews, Jumat (27/9/2019) malam. (Baca Juga: Kapolri Copot Kapolda Papua, Riau, Sultra)

Begitu juga, kata dia, pencopotan itu diharapkan memiliki solusi dalam penanganan masalah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla). "Saya sudah menagih pencopotan ini 2 bulan yang lalu terkait dengan Karhutla," kata anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra .

Dia mengungkapkan, setiap anggota DPR dari Fraksi Partai Gerindra periode 2019-2024 pada pembekalan beberapa hari lalu diminta lebih fokus kepada masalah komisi masing-masing. "Karhutla tugas BNPB mitra Komisi 8," katanya.

Namun, dia menyesalkan masalah karhutla masih terjadi, walaupun Kapolda Riau Irjen Widodo Eko Prihastopo telah dicopot. "Karhutla masih terjadi padahal jadi banggaan Jokowi saat debat capres," ujarnya.

Sekadar diketahui, di Sultra ada dua mahasiswa Universitas Halu Oleo, Randi dan Muhammad Yusuf Qardawi yang tewas akibat tindakan represif aparat kepolisian menangani demonstrasi. Sedangkan di Riau ada masalah Karhutla, sedangkan Papua ada kerusuhan yang menewaskan 30 orang.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6965 seconds (0.1#10.140)