Konsultan Ibadah Perempuan Akan Ditambah Tahun Depan

Senin, 26 Agustus 2019 - 07:15 WIB
Konsultan Ibadah Perempuan...
Konsultan Ibadah Perempuan Akan Ditambah Tahun Depan
A A A
MEKKAH - Jajaran konsultan ibadah pada penyelenggaraan ibadah haji tahun ini masih didominasi oleh laki-laki. Dari 25 orang, hanya satu konsultan ibadah perempuan.

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Agama, M Nur Kholis Setiawan mengatakan keberadaan konsultan perempuan penting karena seringkali proses konsultasi tidak melulu terkait teori fiqih. Banyak hal yang tidak terungkap ketika proses konsultasi dengan laki-laki karena menyangkut masalah kewanitaan.

"Ada perempuan yang perlu bimbingan untuk membedakan darah haid dan penyakit misalnya. Ini akan lebih nyaman jika proses konsultasi dilakukan dengan konsultan perempuan. Jadi, sangat penting keberadaan konsultan ibadah dari perempuan," ujarnya usai berdiskusi dengan petugas sektor tujuh di Misfalah dan sektor 2 di Syisyah, Kota Mekkah, Minggu (25/8/2019).

Berdasarkan Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kemenag, 56% dari 214.000 jamaah haji reguler Indonesia adalah perempuan dan sisanya 44% laki-laki. Oleh karena itu, proporsi konsultan ibadah haji perempuan akan disesuikan dengan kebutuhan.

"Kuota jamaah haji Indonesia mencapai 231.000, kebanyakan kaum ibu. Maka, perlu menambah konsultan ibadah perempuan," kata Nur Kholis.

Tidak hanya konsultan ibadah haji perempuan, keberadaan petugas pembimbing ibadah lansia juga akan menjadi perhatian. Sebab, jamaah haji berusia 51-60 tahun cukup banyak mencapai 73.500 orang. Adapun jamaah yang usianya di atas 61 tahun sebanyak 62.800 orang.

Dari sisi pendidikan, sebanyak 70.200 jamaah hanya lulus SD, 24.900 lulusan SMP, 51.500 lulusan SLTA, 12.300 lulusan diploma, 42.200 sarjana, 7.000 lulusan pascasarjana (S2), dan 4.700 lulusan S3. Sisanya sekitar 1.200 tidak masuk semua kategori.

Menurut Sekjen, penguatan konsultan ibadah selaras dengan program yang dicanangkan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin pada 2020, yakni meningkatkan kualitas ibadah jamaah haji.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.1663 seconds (0.1#10.140)