Yenny Nilai Polisi Tetap Harus Dilibatkan Ungkap Kasus Novel Baswedan
A
A
A
JAKARTA - Wadah Pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Aliansi masyarakat sipil mendesak agar dibentuk Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) independen untuk menyelidiki kasus dugaan penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan.
Mengenai desakan pembentukan TGPF independen, putri Almarhum Presiden keempat Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid mengatakan tetap perlu melibatkan Polri.
"Saya rasa tim apa pun tetap akan perlu melibatkan penyidik dari Polri," kata Yenny Wahid usai menghadiri Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-73 di Silang Monas, Jakarta, Rabu (10/7/2019).
Yenny mengatakan hal itu berkaca pada tim independen yang sudah dibentuk dalam menangani sebuah kasus akhirnya tak membuahkan rekomendasi atau hasil apa-apa tanpa melibatkan institusi Polri.
Tanpa mengecilkan peran pihak-pihak yang disebut tim indenpenden, kata Yenny, sudah sepatutnya tetap melibatkan Polri agar hasil rekomendasinya tidak berhenti.
"Kita tetep mendukung, agar proses hukum terus dijalankan di negara kita," ujar mantan Direktur Wahid Institute ini.
Mengenai desakan pembentukan TGPF independen, putri Almarhum Presiden keempat Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Yenny Wahid mengatakan tetap perlu melibatkan Polri.
"Saya rasa tim apa pun tetap akan perlu melibatkan penyidik dari Polri," kata Yenny Wahid usai menghadiri Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-73 di Silang Monas, Jakarta, Rabu (10/7/2019).
Yenny mengatakan hal itu berkaca pada tim independen yang sudah dibentuk dalam menangani sebuah kasus akhirnya tak membuahkan rekomendasi atau hasil apa-apa tanpa melibatkan institusi Polri.
Tanpa mengecilkan peran pihak-pihak yang disebut tim indenpenden, kata Yenny, sudah sepatutnya tetap melibatkan Polri agar hasil rekomendasinya tidak berhenti.
"Kita tetep mendukung, agar proses hukum terus dijalankan di negara kita," ujar mantan Direktur Wahid Institute ini.
(dam)