Sambangi Gedung SINDO, ACT Kolaborasi Program Inovatif Qurban 2019
A
A
A
JAKARTA - Organisasi kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) menyambangi Gedung SINDO di Jalan KH Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Pusat. Kedatangan ACT ke Gedung SINDO untuk berkolaborasi dalam program inovatif Global Qurban 2019 seraya menyambut Idul Adha.
"Kita akan mencoba mengkolaborasikan program global qurban, jadi qurban tahun ini mudah-mudahan target kami itu membahagiakan terhadap 54 negara, mudah-mudahan itu bisa terwujud," ujar Manager Partnership ACT, Muhammad Basair di Gedung SINDO Jalan KH Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat 28 Juni 2019.
Tahun lalu, kata dia, pihaknya memberikan hewa qurban kepada 51 negara, termasuk Indonesia.
"Jadi tahun kemarin 51 negara termasuk Indonesia, dan kalo di dalam negeri itu 250 kabupaten kota dan seluruh provinsi mudah-mudahan semuanya bisa terlayani dengan baik," tambahnya.
Basari menjelaskan, program inovatif Qurban 2019 dari ACT antara lain, Qurban Progresif, Qurban intensif, Tabungan Qurban, hingga Qurban Reguler.
Selain itu, Basari juga menyebutkan, qurban tahun ini punya nuansa berbeda dibandingkan qurban tahun lalu, karena tahun ini punya beberapa lokasi bencana.
"Sebelumnya Idul Adha aman-aman saja tapi tahun ini qurban menjadi kurang bahagia ada yang kehilangan keluarga hingga harta benda, dan kita berusaha untuk membantu korban bencana itu melalui program ini," jelasnya.
ACT dalam kedatangannya diterima langsung oleh Direktur Konten, Regional dan Sirkulasi Pung Purwanto dan Wakil Pemimpin Redaksi Puguh Hariyanto.
Dalam kesempatan ini, Pung Purwanto berharap, kolaborasi ini dapat menggugah pembaca KORAN SINDO dan SINDOnews untuk berqurban melalui ACT.
"Kita mungkin mengajak pembaca untuk berqurban melalui ACT," ujarnya.
"Kita akan mencoba mengkolaborasikan program global qurban, jadi qurban tahun ini mudah-mudahan target kami itu membahagiakan terhadap 54 negara, mudah-mudahan itu bisa terwujud," ujar Manager Partnership ACT, Muhammad Basair di Gedung SINDO Jalan KH Wahid Hasyim, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat 28 Juni 2019.
Tahun lalu, kata dia, pihaknya memberikan hewa qurban kepada 51 negara, termasuk Indonesia.
"Jadi tahun kemarin 51 negara termasuk Indonesia, dan kalo di dalam negeri itu 250 kabupaten kota dan seluruh provinsi mudah-mudahan semuanya bisa terlayani dengan baik," tambahnya.
Basari menjelaskan, program inovatif Qurban 2019 dari ACT antara lain, Qurban Progresif, Qurban intensif, Tabungan Qurban, hingga Qurban Reguler.
Selain itu, Basari juga menyebutkan, qurban tahun ini punya nuansa berbeda dibandingkan qurban tahun lalu, karena tahun ini punya beberapa lokasi bencana.
"Sebelumnya Idul Adha aman-aman saja tapi tahun ini qurban menjadi kurang bahagia ada yang kehilangan keluarga hingga harta benda, dan kita berusaha untuk membantu korban bencana itu melalui program ini," jelasnya.
ACT dalam kedatangannya diterima langsung oleh Direktur Konten, Regional dan Sirkulasi Pung Purwanto dan Wakil Pemimpin Redaksi Puguh Hariyanto.
Dalam kesempatan ini, Pung Purwanto berharap, kolaborasi ini dapat menggugah pembaca KORAN SINDO dan SINDOnews untuk berqurban melalui ACT.
"Kita mungkin mengajak pembaca untuk berqurban melalui ACT," ujarnya.
(mhd)