Pelajar Indonesia Raih 14 Medali di Genius Olympiad Amerika
A
A
A
JAKARTA - Sebanyak 21 pelajar SMA meraih 14 medali di Genius Olympiad yang mempertandingkan projek penelitian bertema lingkungan. Olimpiade ini diikuti 1.400 pelajar dari 75 negara.
Supervisor bidang Bisnis Sekolah Kharisma Bangsa Siti Aisyah mengatakan, sekolahnya mengirimkan 22 pelajarnya untuk mengikuti olimpiade internasional yang mengusung tema lingkungan ini. Dia menjelaskan, sekolahnya mulai mengirim siswanya ke ajang ini sejak tiga tahun lalu dan perolehan medalinya terus meningkat.
''Kami mengirim siswa kami ke Genius Olympiad karena banyak bidang yang bisa dipertandingkan. Tidak hanya sains tapi anak yang berbakat dibidang seni ataupun bisnis bisa bersaing dengan para pelajar lain dari seluruh dunia,'' katanya,Jumat (28/6/2019).
Genius Olympiad merupakan projek olimpiade tingkat internasional yang diselenggarakan pada 17–22 Juni 2019 di Oswego, New York, Amerika Serikat. Olimpiade ini diikuti oleh 1400-an peserta dari 75 negara di seluruh dunia yang terbagi menjadi lima bidang utama yaitu Sains, Seni, Bisnis, Menulis dan Robotik.
Para pelajar Sekolah Kharisma Bangsa yang meraih medali yakni untuk emas ialah di kategori menulis yakni Siti Halimah Indrani Anwar dan Reyna Kamila Arifin yang masing-masing meraih emas karena membuat puisi bertema lingkungan. Peraih perak satu tim Selma Najma Fiansa dan Fathimah dan Camilla Basuki (Bisnis) serta Nadissa Regina Putri (Seni).
Peraih perunggu satu tim M Azfa Ardhi dan Ahmad Kemal Saladin, Fika Karlin Kinanti dan Michelle Zahra A.R (Bisnis) serta Nabila Azzah Danitry (Seni). Sementara peraih honorable mention yaitu Nurul Fathiah (Seni), Rayhan Adnan Musthafa dan M Soleh Bagja, Egalita Azzahra dan Az Zahra Khoirurrizqa Fadiya (Bisnis)
Keylana Aretha dan Hanifah Febri Annisa (Bisnis), Casey Fadhilla Nathania dan Cinta Loisa Putri Samad (Seni) dan M Ilham Khalifah (Seni). ''Ahmad Kemal Saladin yang presentasi dibidang bisnis mendapat Acceptance Award. Dia mendapat beasiswa kuliah di State University of New York di Oswego,'' katanya.
Peraih emas Reyna Kamila Arifin mengatakan, puisinya berjudul Reality menggambarkan kegundahannya akan sampah plastik yang bertebaran di laut. Gadis kelahiran Jakarta yang bercita-cita menjadi fashion designer ini mengaku puisinya itu hanya dibuat semalam berdasarkan pengalamannya melihat pantai di Jakarta dan Bali yang kotor akan sampah.
Supervisor bidang Bisnis Sekolah Kharisma Bangsa Siti Aisyah mengatakan, sekolahnya mengirimkan 22 pelajarnya untuk mengikuti olimpiade internasional yang mengusung tema lingkungan ini. Dia menjelaskan, sekolahnya mulai mengirim siswanya ke ajang ini sejak tiga tahun lalu dan perolehan medalinya terus meningkat.
''Kami mengirim siswa kami ke Genius Olympiad karena banyak bidang yang bisa dipertandingkan. Tidak hanya sains tapi anak yang berbakat dibidang seni ataupun bisnis bisa bersaing dengan para pelajar lain dari seluruh dunia,'' katanya,Jumat (28/6/2019).
Genius Olympiad merupakan projek olimpiade tingkat internasional yang diselenggarakan pada 17–22 Juni 2019 di Oswego, New York, Amerika Serikat. Olimpiade ini diikuti oleh 1400-an peserta dari 75 negara di seluruh dunia yang terbagi menjadi lima bidang utama yaitu Sains, Seni, Bisnis, Menulis dan Robotik.
Para pelajar Sekolah Kharisma Bangsa yang meraih medali yakni untuk emas ialah di kategori menulis yakni Siti Halimah Indrani Anwar dan Reyna Kamila Arifin yang masing-masing meraih emas karena membuat puisi bertema lingkungan. Peraih perak satu tim Selma Najma Fiansa dan Fathimah dan Camilla Basuki (Bisnis) serta Nadissa Regina Putri (Seni).
Peraih perunggu satu tim M Azfa Ardhi dan Ahmad Kemal Saladin, Fika Karlin Kinanti dan Michelle Zahra A.R (Bisnis) serta Nabila Azzah Danitry (Seni). Sementara peraih honorable mention yaitu Nurul Fathiah (Seni), Rayhan Adnan Musthafa dan M Soleh Bagja, Egalita Azzahra dan Az Zahra Khoirurrizqa Fadiya (Bisnis)
Keylana Aretha dan Hanifah Febri Annisa (Bisnis), Casey Fadhilla Nathania dan Cinta Loisa Putri Samad (Seni) dan M Ilham Khalifah (Seni). ''Ahmad Kemal Saladin yang presentasi dibidang bisnis mendapat Acceptance Award. Dia mendapat beasiswa kuliah di State University of New York di Oswego,'' katanya.
Peraih emas Reyna Kamila Arifin mengatakan, puisinya berjudul Reality menggambarkan kegundahannya akan sampah plastik yang bertebaran di laut. Gadis kelahiran Jakarta yang bercita-cita menjadi fashion designer ini mengaku puisinya itu hanya dibuat semalam berdasarkan pengalamannya melihat pantai di Jakarta dan Bali yang kotor akan sampah.
(cip)