Kembali Susuri Ibu Kota, SINDOnews Gencarkan Kampanye 'No Hoax'
A
A
A
JAKARTA - Dalam rangka menyambut hari ulang tahun ke-7, SINDOnews.com melakukan kampanye antihoaks ke berbagai tempat di Jakarta sejak 25 Juni kemarin .
Kampanye digelar dengan melakukan konvoi mobil mewah menyusuri jalan-jalan Ibu Kota. Hari ini konvoi dilaksanakan di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta.
Pemimpin Redaksi KORAN SINDO dan SINDOnews, Djaka Susila menjelaskan, konvoi No Hoax itu digelar untuk melawan informasi bohong atau hoaks dan ujaran kebencian (hate speech).
"Konvoi hari ini merupakan lanjutan dari peringatan hari ulang tahun SINDOnews.com untuk melawan hoaks," tutur Djaka di lokasi, Rabu (26/6/2019).
Peserta konvoi berangkat dari Gedung SINDO, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat. Konvoi dilakukan dengan menyusuri Jalan Jenderal Sudirman dan singgah di Senayan City.
Di ulang tahunnya yang ke-7, SINDOnews mengusung tagline Moving Foward yang memiliki makna melangkah ke depan dalam mewujudkan visi yang ditargetkan yakni menjadi nomor satu portal online di Indonesia.
"Beberapa fitur sudah disiapkan. Kita coba buat kanal baru. Nanti pada tanggal 4 Juli baru launching," katanya.
Kampanye digelar dengan melakukan konvoi mobil mewah menyusuri jalan-jalan Ibu Kota. Hari ini konvoi dilaksanakan di Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta.
Pemimpin Redaksi KORAN SINDO dan SINDOnews, Djaka Susila menjelaskan, konvoi No Hoax itu digelar untuk melawan informasi bohong atau hoaks dan ujaran kebencian (hate speech).
"Konvoi hari ini merupakan lanjutan dari peringatan hari ulang tahun SINDOnews.com untuk melawan hoaks," tutur Djaka di lokasi, Rabu (26/6/2019).
Peserta konvoi berangkat dari Gedung SINDO, Jalan Wahid Hasyim, Jakarta Pusat. Konvoi dilakukan dengan menyusuri Jalan Jenderal Sudirman dan singgah di Senayan City.
Di ulang tahunnya yang ke-7, SINDOnews mengusung tagline Moving Foward yang memiliki makna melangkah ke depan dalam mewujudkan visi yang ditargetkan yakni menjadi nomor satu portal online di Indonesia.
"Beberapa fitur sudah disiapkan. Kita coba buat kanal baru. Nanti pada tanggal 4 Juli baru launching," katanya.
(dam)