Sebanyak 372.534 Siswa Daftar SBMPTN

Senin, 17 Juni 2019 - 19:23 WIB
Sebanyak 372.534 Siswa Daftar SBMPTN
Sebanyak 372.534 Siswa Daftar SBMPTN
A A A
JAKARTA - Meski pendaftaran seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) akan dibuka hingga 24 Juni namun jumlah pendaftarnya sudah ratusan ribu. Tercatat sejak dibuka 10 Juni hingga hari ini, Senin (17/6) sudah ada 372.534 orang yang mendaftar SBMPTN.

Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Ravik Karsidi mengatakan, sampai pukul 16.00 WIB, tercatat LTMPT menerima jumlah pendaftar sebanyak 372.534 peserta. Dari jumlah tersebut dapat dirinci peserta menurut kelompok pilihan Program Studi (Prodi) sebagai berikut saintek 177.523 peserta, soshum 190.235 peserta dan peserta campuran 4.773 peserta. ‘’Menurut statusnya dapat diketahui jumlah peserta reguler sebanyak 267.566 peserta dan Bidikmisi sebanyak 104.968 peserta,’’ katanya di Jakarta, Senin (17/6/2019).

Mantan rektor Universitas Negeri Sebelas Maret Solo ini berharap bahwa semua siswa lulusan sekolah menengah atas yang belum mendaftar agar segera melakukan pendaftaran melalui laman https://pendaftaran.sbmptn.ac.id. Sebab, pendaftaran akan ditutup pada 24 Juni dan tidak akan ada perpanjangan waktu pendaftaran bagi calon mahasiswa yang telat mendaftar karena alasan apapun.

Dia juga berharap kepada para calon pendaftar agar memperhatikan secara teliti dan cermat semua ketentuan persyaratan dan tahapan pendaftaran SBMPTN 2019 yang dapat dilihat pada laman https://sbmptn.ltmpt.ac.id tersebut. ‘’Kepada masyarakat dan khususnya para calon pendaftar SBMPTN 2019, diberitahukan bahwa beredar informasi tentang pembobotan sub-tes nilai UTBK untuk bisa masuk atau memilih ke prodi tertentu di suatu PTN, dipastikan informasi tersebut adalah tidak benar,’’ tutur Ravik.

Menurut Ravik, terkait dengan seleksi nilai syarat yang ditekankan ialah nilai sub-tes itu nanti akan diperhitungkan terkait prodi pilihan calon peserta. Sementara nilai UTBK paket tes merupakan paket satu kesatuan. Dia menjelaskan, peserta yang memiliki dua nilai UTBK akan dipilih oleh sistem secara otomatis yang tertinggi sesuai Prodi yang dipilih.

Pakar sosiologi pendidikan ini menjelaskan, bahwa sampai saat ini LTMPT dan rektor tiap-tiap PTN tidak pernah mengeluarkan passing grade tiap-tiap program studi di masing-masing PTN. Sehingga dia berharap kepada masyarakat agar tidak mudah mempercayai informasi yang tidak bertanggung jawab.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3683 seconds (0.1#10.140)