Sidang Ratna Sarumpaet Seret Tiga Nama di Kubu Oposisi

Selasa, 26 Maret 2019 - 15:38 WIB
Sidang Ratna Sarumpaet Seret Tiga Nama di Kubu Oposisi
Sidang Ratna Sarumpaet Seret Tiga Nama di Kubu Oposisi
A A A
JAKARTA - Sidang perdana pemeriksaan saksi terdakwa Ratna Sarumpaet menyeret nama politikus besar yakni Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak dan Fadli Zon dari pihak oposisi. Ketiganya disebutkan oleh saksi Jaksa Penuntut Umum, Niko Purba sebagai bagian dari fakta persidangan.

"Darimana saudara tahu tentang pemberitaan ibu Ratna Sarumpaet diduga dianiaya?," tanya Desmihardi, salah satu tim penasihat hukum Ratna di pengadilan negeri Jakarta Selatan, Selasa (26/3/2019).

"Selain info dari atasan, saya mendapat sumber pemberitaan dari Jawa Pos dan Tribun, media online," jawab Niko. "Bagaimana beritanya?," tanya Desmihardi lagi.

"Jadi di pemberitaan itu, Pak Fadli Zon dan Pak Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan bahwa Ibu Ratna Sarumpaet dianaya sekelompok orang saat berada di Bandung, ada statement Bu Ratna sudah bertemu Pak Prabowo," jawab Niko lagi.

"Jadi bukan konfirmasi pemberitaan yang sumbernya Ibu Ratna langsung, tapi pihak lain?," Desmihardi bertanya. "Ya," singkat Niko.

(Baca juga: Ratna Sarumpaet Habiskan Rp90 Juta untuk Operasi Plastik)

Selain menyeret nama kedua tokoh politik tersebut, sidang juga menunjukkan rekaman konfrensi pers Prabowo Subianto yang mengutuk keras dugaan penganiayaan terhadap Ratna Sarumpaet. Konferensi pers dalam tayangan video tersebut digelar Prabowo pada tanggal 2 Oktober 2018 lalu.

Hal itu dilakukan untuk memastikan kepada ketiga saksi dari pihak kepolisian yang dihadirkan yakni, Niko Purba, Mada Dimas dan Arief Rahman. Sebab, salah satu saksi yakni Dimas sempat ditanyai salah satu kuasa hukum Ratna terkait tahu tidaknya ihwal video konferensi pers itu.

Niko, salah satu saksi mengaku bersama-sama dengan Dimas dan Arief menyaksikan konferensi pers yang digelar Prabowo itu di televisi saat melakukan pengecekan di RSK Bedah Bina Estetik, Menteng, Jakarta Pusat.

"Video konferensi pers Pak Prabowo ya saya tahu, lihat pas sedang penyelidikan di RS Bina Estetika kebetulan ada di tv sedang putar itu," jelas Niko menjawab pertanyaan hakim soal vidio konpers tersebut.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7426 seconds (0.1#10.140)