Pulihkan Keamanan di Nduga, Polri Minta Dukungan Masyarakat

Kamis, 06 Desember 2018 - 09:16 WIB
Pulihkan Keamanan di...
Pulihkan Keamanan di Nduga, Polri Minta Dukungan Masyarakat
A A A
JAKARTA - Mabes Polri meminta semua pihak untuk membantu kepolisian dan TNI guna memulihkan keamanan pasca-penembakan 31 pekerja jembatan di Kabupaten Nduga, Papua. Karena, Nduga merupakan wilayah yang masuk zona merah.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Divisi Hubungan Masyarakat (Kadiv Humas) Mabes Polri, Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen Pol) Muhammad Iqbal.

"Saya mengimbau kepada semua pihak, Polisi dan TNI sedang bekerja dan fokus melakukan pemulihan di Nduga, Papua dan tolong dukung kami," kata Iqbal dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Kamis (6/12/2018).

Menurut mantan Kabid Humas Polda Metro Jaya ini, ada benarnya juga pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyebut Nduga masuk wilayah zona merah.

"Pernyataan Bapak Presiden benar, Nduga memang Wilayah zona merah," kata Iqbal. (Baca Juga: Begini Cara KKSB Bantai Pekerja Jembatan di Yigi Nduga Papua
Meski begitu, kata dia, sebelumnya wilayah tersebut aman. "Tapi kelompok Egianus Kogoya pindah ke sana pasca-dikejar pasukan TNI-Polri dari Kenyam ke Kabupaten Nduga sampai akhirnya mereka melakukan aksi, yang penting sekarang masyarakat mendukung polisi dan TNI untuk memulihkan keamanan di wilayah itu, dan kami pastikan bisa tertangani dengan cepat," katanya.
(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1184 seconds (0.1#10.140)