Bupati Boyolali Diminta Tonton Pidato Prabowo Secara Utuh

Senin, 05 November 2018 - 17:15 WIB
Bupati Boyolali Diminta Tonton Pidato Prabowo Secara Utuh
Bupati Boyolali Diminta Tonton Pidato Prabowo Secara Utuh
A A A
JAKARTA - Bupati Boyolali, Seno Samodro disarankan menonton pidato Calon Presiden (Capres) Prabowo Subianto saat meresmikan Kantor Badan Pemenangan Prabowo-Sandi di Boyolali, Jawa Tengah, pada 30 Oktober 2018 secara utuh. Saran dari Koordinator Juru Bicara Koalisi Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak itu menyikapi seruan Seno Samodro agar warga Boyolali tidak memilih Prabowo di Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019.

"Dia ngomong sebagai bupati atau kader PDIP? Saran saya Pak Bupati Boyolali sudahi saja praktik dinasti politik di Boyolali dan fokus pada tugas-tugas beliau melayani masyarakat," ujar Dahnil kepada SINDOnews, Senin (5/11/2018).

Kemudian, Dahnil juga meminta Bupati Boyolali Seno Samodro berhenti melakukan politisasi pernyataan Prabowo saat meresmikan Kantor Badan Pemenangan Prabowo-Sandi di Boyolali. "Apalagi politisasi yang bupati lakukan cenderung bernuansa SARA (Suku, Agama, Ras dan Antargolongan, red)," kata Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah ini.

Dahnil menjelaskan bahwa Prabowo hanya menjelaskan masalah kesenjangan ekonomi Indonesia dengan bahasa yang interaktif dengan masyarakat Boyolali pada saat itu. "Saran saya beliau (Bupati Boyolali, red) baca lengkap transkrip pidato Pak Prabowo atau tonton lengkap pidato Pak Prabowo," pungkasnya.

Adapun seruan Bupati Boyolali Seno Samodro itu dilontarkan saat unjuk rasa aksi bela 'Tampang Boyolali' kemarin. Bahkan, Seno Samodro menyebut Prabowo Asu (Anjing) dalam pidatonya kemarin.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5957 seconds (0.1#10.140)