Kampanye Peluk untuk Orangutan Bersama Kiehl’s

KIEHL’S Indonesia melanjutkan upaya pelestarian Hutan Lindung Wehea yang menjadi bagian dari Bentang Alam Wehea-Kelay, habitat alami bagi sekitar 800-1.000 individu orangutan.

Bersama dengan Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN), Adinia Wirasti, serta Richard Kyle SERTA Kiehl’s Gives memfokuskan penggalangan dana pada tahun ini untuk mendukung komunitas warga Dayak Wehea yang aktif menjaga hutan lindung tersebut.

Kiehl’s Gives merupakan program filantropi yang dirintis Kiehl’s secara global sejak tahun 2011 yang terfokus pada tiga bidang, yaitu riset HIV/AIDS, kesejahteraan anak, dan lingkungan.

Di Indonesia, Kiehl’s secara konsisten telah menggelar berbagai kegiatan, di antaranya kampanye “Nature & The City” pada tahun 2014, kampanye “Celebration of our Heritage” pada tahun 2015, kampanye #PelukUntukOrangUtan pada tahun 2016, dan kampanye tentang autisme pada tahun 2017 lalu.

"Dengan kampanye #PelukUntukOrangutan karena kami menyadari pentingnya kontribusi masyarakat dan komunitas dalam upaya pelestarian lingkungan. Salah satunya ialah kontribusi Petkuq Mehuy, sebutan untuk penjaga hutan lindung Wehea, yang secara konsisten melindungi habitat orangutan,” kata Venny Septianita, Brand General Manager Kiehl’s.

“Fokus utama penggalangan dana kampanye #PelukUntukOrangutan pada tahun ini digunakan untuk menerapkan praktik pengelolaan terbaik bagi konservasi habitat orangutan di Hutan Lindung Wehea dengan luas sekitar 38.000 hektare sebagai bagian dari 309.000 hektare habitat orangutan di lanskap Wehea,” tambah Ketua Yayasan Konservasi Alam Nusantara Rizal Algamar.

Selain bekerja sama dengan YKAN, Kiehl’s Indonesia juga menghadirkan produk Kiehl’s Midnight Recovery Concentrate dengan kemasan yang didesain khusus oleh Adinia Wirasti dan Richard Kyle.

Kiehl’s Gives merupakan salah satu bagian dari Sharing Beauty with All (SBWA) yang merupakan komitmen berkelanjutan dari L’Oreal secara global sejak tahun 2013 guna memberikan dampak positif bagi karyawan, mitra, masyarakat, dan lingkungan.

“Kampanye ini ialah perwujudan dari pilar Hidup Berkelanjutan pada komitmen SBWA di mana kita memfokuskan secara jangka panjang pada isu pelestarian lingkungan dengan aksi menggugah kesadaran masyarakat akan pentingnya memilih produk dan kegiatan yang berkelanjutan,” papar Melanie Masriel, Communications, Sustainability, and Public Affairs Director-L’Oréal Indonesia. Untuk lebih mendekatkan kampanye ini ke publik, Kiehl’s bekerja sama dengan dua selebriti Indonesia, Adinia Wirasti dan Richard Kyle.

Nantinya, dari setiap pembelian produk tersebut, Kiehl’s menyisihkan Rp50.000 untuk menyelamatkan populasi orangutan di Wehea. “Diharapkan kampanye ini bisa memberikan kontribusi yang lebih nyata bagi percepatan upaya pelestarian Hutan Lindung Wehea yang merupakan salah satu paruparu dunia dan harus lebih baik lagi dari tahun 2016,” kata Melanie Masriel.

Selanjutnya, Venny menyebutkan, kampanye ini dimulai selama satu bulan sejak 4 Oktober 2018. Sementara Adinia mengatakan, “Simpel banget dengan kemajuan teknologi berpartisipasi melalui berbagai kegiatan di jejaring sosial atau melalui website www.kiehl’s.co.id/pelukuntukor angutan.com hingga periode 30 November,” papar Adinia.