Sebanyak 7.331 Jamaah Indonesia Masuk Mekkah

Jum'at, 27 Juli 2018 - 00:42 WIB
Sebanyak 7.331 Jamaah Indonesia Masuk Mekkah
Sebanyak 7.331 Jamaah Indonesia Masuk Mekkah
A A A
MEKKAH - Sebanyak 7.331 jamaah haji asal Indonesia tiba di Mekkah, Arab Saudi, Kamis (26/7/2018). Mereka adalah rombongan jemaah pertama asal Indonesia yang masuk Tanah Suci Mekkah setelah menunaikan arbain di Madinah.

Kedatangan rombongan yang terbagi dalam 18 kelompok terbang (kloter) itu disambut Ketua Muassasah Asia Tenggara Syekh Mohammad Indragiri, Konsul Jenderal RI di Jeddah Hery Saripudin, Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Ahmad Dumyati Basori, dan Kepala Daker Mekkah Ahmad Jumali di Hotel Kiswah Tower, kawasan Jarwal.

Jamaah haji yang datang pertama berasal dari kloter 2 embarkasi Surabaya berjumlah 450 orang. Secara simbolis mereka disambut dengan minuman air zamzam dan pengalungan bunga kepada perwakilan jamaah oleh Ketua Muassasah Asia Tenggara Syekh Mohammad Indragiri dan Konsul Jenderal RI di Jeddah Hery Saripudin. Lantunan shalawat badar pun terdengar pada acara penyambutan tersebut.

Jamaah selanjutnya yang tiba di Mekkah berasal dari Kloter 1 Padang (393), Kloter 1 Solo (360), dan Kloter 1 Jakarta-Pondok Gede (393). Mereka tiba sekitar pukul 14.00 waktu Arab Saudi (WAS). Selanjutnya secara berangsur 14 kloter lainnya dari berbagai embarkasi pun tiba di Mekkah.

Setelah beristirahat sebentar di hotel masing-masing yang tersebar di 11 sektor, jamaah langsung melaksanakan umrah wajib di Masjidilharam, berupa tawaf (mengelilingi Kakbah), sai (berjalan dan berlari-lari kecil antara bukit Shafa dan Marwah), serta tahalul. Mereka masuk Mekkah sudah dengan pakaian ihram.

Dengan demikian tahapan wajib pertama untuk ibadah haji sudah dijalani. Selanjutnya, menunggu ritual wukuf di Arafah, bermalam di Muzdalifah, dan lontar jumrah di Mina (Armina). Masa kegiatan Armina adalah 20-24 Agustus (9 – 14 Zulhijjah).

Syekh Mohammad Indragiri mengatakan siap membantu menyelesaikan persoalan para jamaah terkait kelancaran beribadah di Mekkah. “Marhaban, selamat datang. Selamat beribadah di Mekkah,” ucapnya.

Sementara itu, Hery Saripudin menyatakan siap memediasi kebutuhan pemerintah RI dengan Kerajaan Arab Saudi terkait keberadaan para jamaah di Tanah Suci.

Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi, Ahmad Dumyati Basori, mengingatkan para jemaah untuk berperilaku santun dan berhati-hati di negeri orang, termasuk mematuhi aturan hukum yang berlaku di Arab Saudi.

Dia menyebutkan, di Madinah selama musim haji sepekan ini, tercatat 400 kasus yang diadukan ke panitia, mayoritas nyasar atau tersesat. “Salah satu yang menonjol adalah kasus perampasan tas terhadap dua perempuan jamaah di Madinah. Kita berharap di Mekkah yang kotanya lebih luas dari Madinah tak terjadi hal-hal seperti itu,” katanya.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7066 seconds (0.1#10.140)