HT Ingatkan Jangan Berhenti Berjuangan Sebelum Indonesia Maju
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Hary Tanoesoedibjo (HT) mengatakan, perjuangan politik bertujuan untuk bisa memiliki wakil di berbagai tingkatan pembuat kebijakan.
"Esensi kita berjuang di politik agar bisa membuat kebijakan yang benar. Mempercepat Indonesia makmur, seluruh rakyatnya sejahtera," kata HT saat memberikan arahan di rembuk nasional pengurus 34 DPW Koalisi Muda Perindo (Komando) se-Indonesia, Jakarta, Jumat (1/6/2018).
Di acara bertajuk Peran Generasi Milenial dalam Menjaga Pancasila sebagai Dasar Negara dan Merawat Persatuan Indonesia’ tersebut HT menuturkan tujuan NKRI dibentuk yaitu untuk Indonesia yang tidak hanya merdeka, tapi juga bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Dengan landasan berbangsa dan bernegara Pancasila.
Hal tersebutlah yang menjadi perjuangan Partai Perindo. Melalui politik, lahir para pembuat kebijakan disegala tingkatan, mulai dari Gubernur, Bupati, DPRD, DPR, Presiden dan lain sebagainya.
Untuk itu HT menyerukan kepada seluruh pengurus Komando yang merupakan salah satu wadah kaderisasi untuk berjuang agar bisa menempatkan wakil-wakilnya di segala tingkatan. Karena dengan kebijakan yang tepat sasaran Indonesia akan lebih cepat maju.
Pria asal Surabaya, Jawa Timur itu mengatakan, Indonesia membutuhkan kebijakan yang berpihak kepada masyarakat menengah ke bawah. Mereka harus dipercepat naik kelas agar penggerak ekonomi semakin banyak.
"Kita entaskan masyarakat menengah ke bawah lebih cepat, agar masyarakat produktif tumbuh, bangun ekonomi kita lebih cepat lagi," tutur HT.
Agar bisa cepat naik kelas, masyarakat menengah ke bawah perlu diberikan perlakuan khusus. Diantaranya berupa pemberian akses modal murah dan mudah, pelatihan keterampilan dan proteksi.
Terkait generasi milenial, HT menilai perlu adanya pinjaman dana tanpa bunga untuk pendidikan anak-anak kurang mampu, sehingga mereka bisa terus bersekolah hingga mengantongi gelar sarjana. Pinjaman dana tersebut bisa dibayarkan saat sang anak sudah bekerja dengan cara mengangsur.
Langkah ini diyakini HT bisa mendongkrak jumlah lulusan perguruan tinggi di Tanah Air. Seperti diketahui, sekarang ini jumlah lulusan perguruan tinggi Indonesia terbilang kecil dibandingkan beberapa negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. Padahal tingkat pendidikan merupakan salah satu faktor yang menentukan produktivitas.
Dia menambahkan, dengan kebijakan yang tepat kita juga bisa menjaga kesatuan dan persatuan, hukum dapat ditegakkan, korupsi diberantas, menciptakan keadilan sosial dan sebagainya.
"Jangan pernah berhenti berjuang sebelum Indonesia menjadi bangsa yang maju," seru HT yang telah memberikan kuliah umum di 180 lebih perguruan tinggi se-Indonesia untuk memotivasi generasi muda membangun bangsa.
Menurutnya, peran generasi muda sangat penting bagi kemajuan bangsa Indonesia. Apalagi, mayoritas masyarakat kita adalah generasi muda alias milenial.
Sementara itu, Ketua Umum Komando Beny Pramula mengungkapkan rasa syukurnya atas terbentuknya kepengurusan Perindo di seluruh provinsi.
"Kami sangat bersyukur karena kinerja cepat teman-teman dari DPP Komando, dalam jangka tiga bulan kita sudah menyelesaikan kepengurusan di 34 provinsi dan di seluruh kabupaten/kota di Indonesia, hanya tinggal kami lantik saja," terangnya.
Mantan Ketua Umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) itu mengajak seluruh generasi muda di Tanah Air untuk bersama-sama membangun Indonesia agar bisa menjadi negara yang diidam-idamkan bersama.
"Kita harus bersatu untuk membangun Indonesia menjadi bangsa yang lebih baik di masa yang akan datang. Bangsa yang bersatu, menghargai perbedaan dan toleransi," pungkasnya.
"Esensi kita berjuang di politik agar bisa membuat kebijakan yang benar. Mempercepat Indonesia makmur, seluruh rakyatnya sejahtera," kata HT saat memberikan arahan di rembuk nasional pengurus 34 DPW Koalisi Muda Perindo (Komando) se-Indonesia, Jakarta, Jumat (1/6/2018).
Di acara bertajuk Peran Generasi Milenial dalam Menjaga Pancasila sebagai Dasar Negara dan Merawat Persatuan Indonesia’ tersebut HT menuturkan tujuan NKRI dibentuk yaitu untuk Indonesia yang tidak hanya merdeka, tapi juga bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Dengan landasan berbangsa dan bernegara Pancasila.
Hal tersebutlah yang menjadi perjuangan Partai Perindo. Melalui politik, lahir para pembuat kebijakan disegala tingkatan, mulai dari Gubernur, Bupati, DPRD, DPR, Presiden dan lain sebagainya.
Untuk itu HT menyerukan kepada seluruh pengurus Komando yang merupakan salah satu wadah kaderisasi untuk berjuang agar bisa menempatkan wakil-wakilnya di segala tingkatan. Karena dengan kebijakan yang tepat sasaran Indonesia akan lebih cepat maju.
Pria asal Surabaya, Jawa Timur itu mengatakan, Indonesia membutuhkan kebijakan yang berpihak kepada masyarakat menengah ke bawah. Mereka harus dipercepat naik kelas agar penggerak ekonomi semakin banyak.
"Kita entaskan masyarakat menengah ke bawah lebih cepat, agar masyarakat produktif tumbuh, bangun ekonomi kita lebih cepat lagi," tutur HT.
Agar bisa cepat naik kelas, masyarakat menengah ke bawah perlu diberikan perlakuan khusus. Diantaranya berupa pemberian akses modal murah dan mudah, pelatihan keterampilan dan proteksi.
Terkait generasi milenial, HT menilai perlu adanya pinjaman dana tanpa bunga untuk pendidikan anak-anak kurang mampu, sehingga mereka bisa terus bersekolah hingga mengantongi gelar sarjana. Pinjaman dana tersebut bisa dibayarkan saat sang anak sudah bekerja dengan cara mengangsur.
Langkah ini diyakini HT bisa mendongkrak jumlah lulusan perguruan tinggi di Tanah Air. Seperti diketahui, sekarang ini jumlah lulusan perguruan tinggi Indonesia terbilang kecil dibandingkan beberapa negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. Padahal tingkat pendidikan merupakan salah satu faktor yang menentukan produktivitas.
Dia menambahkan, dengan kebijakan yang tepat kita juga bisa menjaga kesatuan dan persatuan, hukum dapat ditegakkan, korupsi diberantas, menciptakan keadilan sosial dan sebagainya.
"Jangan pernah berhenti berjuang sebelum Indonesia menjadi bangsa yang maju," seru HT yang telah memberikan kuliah umum di 180 lebih perguruan tinggi se-Indonesia untuk memotivasi generasi muda membangun bangsa.
Menurutnya, peran generasi muda sangat penting bagi kemajuan bangsa Indonesia. Apalagi, mayoritas masyarakat kita adalah generasi muda alias milenial.
Sementara itu, Ketua Umum Komando Beny Pramula mengungkapkan rasa syukurnya atas terbentuknya kepengurusan Perindo di seluruh provinsi.
"Kami sangat bersyukur karena kinerja cepat teman-teman dari DPP Komando, dalam jangka tiga bulan kita sudah menyelesaikan kepengurusan di 34 provinsi dan di seluruh kabupaten/kota di Indonesia, hanya tinggal kami lantik saja," terangnya.
Mantan Ketua Umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) itu mengajak seluruh generasi muda di Tanah Air untuk bersama-sama membangun Indonesia agar bisa menjadi negara yang diidam-idamkan bersama.
"Kita harus bersatu untuk membangun Indonesia menjadi bangsa yang lebih baik di masa yang akan datang. Bangsa yang bersatu, menghargai perbedaan dan toleransi," pungkasnya.
(maf)