Dugaan Suap, KPK Tangkap Tangan Bupati Buton Selatan
A
A
A
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap kepala daerah, Bupati Buton Selatan, Sulawesi Tenggara, Agus Feisal Hidayat. Diduga, OTT terkait kasus suap pengurusan proyek dan/atau APBD.
Ketua KPK Agus Rahardjo saat dikonfirmasi membenarkan OTT terhadap Bupati Buton Selatan dan beberapa pihak, terkait dugaan transaksi suap pengurusan proyek dan/atau APBD.
Hanya saja Agus tidak mau memberikan informasi lebih detil berapa uang sebagai barang bukti yang disita KPK. "Betul (Agus Feisal Hidayat dan beberapa orang ditangkap). Tunggu konpers besok (Kamis)," ucap Agus, Rabu (23/5/2018).
Saat ini, Agus Feisal tengah menjalani pemeriksaan awal sebelum dibawa ke Gedung KPK, Jakarta Selatan. KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum Agus.
Nama Agus Feisal Hidayat sebenarnya cukup akrab dengan KPK. Agus pernah menjadi saksi dalam perkara suap pengurusan putusan sengketa Pilkada Buton 2011 atas hasil pemungutan suara ulang (PSU) di Mahkamah Konstitusi (MK) pada 2012.
Agus pernah menjadi saksi di tahap penyidikan maupun persidangan untuk mantan hakim sekaligus mantan Ketua MK M Akil Mochtar (kini terpidana seumur hidup) dan Bupati Buton, Sulawesi Tenggara Samsu Umar Abdul Samiun (kini terpidana 5 tahun penjara).
Dalam Pilkada Buton 2011, Agus menjadi salah satu pasangan calon bupati saat itu. Bahkan Agus menjadi salah satu penggugat ke MK atas putusan KPU Buton yang memenangkan Samsu Umar Abdul Samiun.
Ketua KPK Agus Rahardjo saat dikonfirmasi membenarkan OTT terhadap Bupati Buton Selatan dan beberapa pihak, terkait dugaan transaksi suap pengurusan proyek dan/atau APBD.
Hanya saja Agus tidak mau memberikan informasi lebih detil berapa uang sebagai barang bukti yang disita KPK. "Betul (Agus Feisal Hidayat dan beberapa orang ditangkap). Tunggu konpers besok (Kamis)," ucap Agus, Rabu (23/5/2018).
Saat ini, Agus Feisal tengah menjalani pemeriksaan awal sebelum dibawa ke Gedung KPK, Jakarta Selatan. KPK memiliki waktu 1x24 jam untuk menentukan status hukum Agus.
Nama Agus Feisal Hidayat sebenarnya cukup akrab dengan KPK. Agus pernah menjadi saksi dalam perkara suap pengurusan putusan sengketa Pilkada Buton 2011 atas hasil pemungutan suara ulang (PSU) di Mahkamah Konstitusi (MK) pada 2012.
Agus pernah menjadi saksi di tahap penyidikan maupun persidangan untuk mantan hakim sekaligus mantan Ketua MK M Akil Mochtar (kini terpidana seumur hidup) dan Bupati Buton, Sulawesi Tenggara Samsu Umar Abdul Samiun (kini terpidana 5 tahun penjara).
Dalam Pilkada Buton 2011, Agus menjadi salah satu pasangan calon bupati saat itu. Bahkan Agus menjadi salah satu penggugat ke MK atas putusan KPU Buton yang memenangkan Samsu Umar Abdul Samiun.
(pur)