WAVE-Gelombang dan PKPU Hijrah Gelar Kegiatan Amal dan Kajian Islam
A
A
A
JAKARTA - Setelah sukses dalam gelaran perdananya pada awal tahun lalu, ‘WAVE-Gelombang Hijrah’ kembali menggelar kegiatan amal dan kajian keislaman di Masjid At-Tin TMII Jakarta Timur, Jumat 30 Maret 2018. Puluhan komunitas yang tergabung dengan WAVE menggandeng PKPU Human Initiative untuk menggelar acara bertajuk #GivingEveryday itu.
Manager Humas PKPU, Muhammad Sukismo mengatakan, kegiatan ini digelar untuk menampung gelombang kebaikan, salah satunya gerakan memberi donasi untuk kemanusiaan. Sejumlah artis pun turut hadir dalam kegiatan ini.
Mereka ini di antaranya Teuku Wisnu, Dhini Aminarti, Tommy Kurniawan, Titi Kamal, dan beberapa public figure lain. Mereka membuka charity bazaar, yang mana sebagian hasil penjualan akan didonasikan kepada saudara muslim di Ghouta, Palestina, dan Rohingya melalui PKPU Human Initiative.
Salah satu tim kemanusiaan PKPU Human Initiative, Sahardi mengapresiasi gerakan kebaikan yang dilakukan oleh WAVE ini. “PKPU Human Initiative merasa sangat bangga bisa ikut serta dalam melakukan gelombang kebaikan ini. Sebagai lembaga kemanusiaan yang memiliki legalitas PBB, kami akan memfasilitasi gerakan #GivingEveryday untuk menyalurkan donasi yang terkumpul kepada korban terdampak krisis kemanusiaan di dunia international seperti Pengungsi Rohingya, masyarakat Ghouta, dan Palestina,” ujarnya.
Ia menuturkan PKPU Human Initiative memiliki program-program khusus yang berkelanjutan bagi pengungsi muslim Rohingya, Ghouta, dan Palestina, khususnya anak-anak. PKPU Human Initiative telah membangun Sekolah Indonesia untuk Rohingya di Myanmar, pondok asrama untuk yatim Suriah (Ghouta) di perbatasan Turki, dan program yang sedang berjalan yakni membangun Sekolah Indonesia di Palestina.
"WAVE bersama PKPU Human Initiative berkomitmen untuk bersama-sama mewujudkan dampak dari gelombang kebaikan tersebut semakin besar dan lebih luas lagi," katanya.
Hingga sore hari total donasi untuk kemanusiaan yang berhasil dikumpulkan PKPU mencapai Rp21,569 juta. “Alhamdulillah, dana ini belum termasuk dari charity bazaar. Insyaallah bertambah,” sambungnya.
Peluncuran Aplikasi Salam
Selain itu di pertengahan acara, WAVE bersama Komunitas pemuda Indonesian Islamic Youth Economic Forum (ISYEF) meluncurkan aplikasi ponsel bernama Salam. Aplikasi ini bertujuan untuk memperkuat persaudaran antara pemuda muslim.
"Aplikasi salam merupakan wadah untuk memudahkan komunitas muslim dalam menghadiri berbagai kegiatan remaja masjid di seluruh Indonesia" kata Andi Nai, perwakilan dari ISYEF.
Menkominfo Rudiantara yang juga merupakan Ketua Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI) mengapresiasi kehadiran aplikasi ini. Rudiantara mengatakan, pemerintah membuka seluas-luasnya kesempatan untuk Pemuda Pemudi Muslim dalam berinovasi di bidang apapun salah satunya start up, seperti aplikasi SALAM. “Indonesia pada 2030 akan diperkirakan menjadi salah satu dari negara 5 besar dengan kekuatan ekonomi dunia dan pemuda-pemudilah yang akan merasakannya nanti," ujarnya.
Manager Humas PKPU, Muhammad Sukismo mengatakan, kegiatan ini digelar untuk menampung gelombang kebaikan, salah satunya gerakan memberi donasi untuk kemanusiaan. Sejumlah artis pun turut hadir dalam kegiatan ini.
Mereka ini di antaranya Teuku Wisnu, Dhini Aminarti, Tommy Kurniawan, Titi Kamal, dan beberapa public figure lain. Mereka membuka charity bazaar, yang mana sebagian hasil penjualan akan didonasikan kepada saudara muslim di Ghouta, Palestina, dan Rohingya melalui PKPU Human Initiative.
Salah satu tim kemanusiaan PKPU Human Initiative, Sahardi mengapresiasi gerakan kebaikan yang dilakukan oleh WAVE ini. “PKPU Human Initiative merasa sangat bangga bisa ikut serta dalam melakukan gelombang kebaikan ini. Sebagai lembaga kemanusiaan yang memiliki legalitas PBB, kami akan memfasilitasi gerakan #GivingEveryday untuk menyalurkan donasi yang terkumpul kepada korban terdampak krisis kemanusiaan di dunia international seperti Pengungsi Rohingya, masyarakat Ghouta, dan Palestina,” ujarnya.
Ia menuturkan PKPU Human Initiative memiliki program-program khusus yang berkelanjutan bagi pengungsi muslim Rohingya, Ghouta, dan Palestina, khususnya anak-anak. PKPU Human Initiative telah membangun Sekolah Indonesia untuk Rohingya di Myanmar, pondok asrama untuk yatim Suriah (Ghouta) di perbatasan Turki, dan program yang sedang berjalan yakni membangun Sekolah Indonesia di Palestina.
"WAVE bersama PKPU Human Initiative berkomitmen untuk bersama-sama mewujudkan dampak dari gelombang kebaikan tersebut semakin besar dan lebih luas lagi," katanya.
Hingga sore hari total donasi untuk kemanusiaan yang berhasil dikumpulkan PKPU mencapai Rp21,569 juta. “Alhamdulillah, dana ini belum termasuk dari charity bazaar. Insyaallah bertambah,” sambungnya.
Peluncuran Aplikasi Salam
Selain itu di pertengahan acara, WAVE bersama Komunitas pemuda Indonesian Islamic Youth Economic Forum (ISYEF) meluncurkan aplikasi ponsel bernama Salam. Aplikasi ini bertujuan untuk memperkuat persaudaran antara pemuda muslim.
"Aplikasi salam merupakan wadah untuk memudahkan komunitas muslim dalam menghadiri berbagai kegiatan remaja masjid di seluruh Indonesia" kata Andi Nai, perwakilan dari ISYEF.
Menkominfo Rudiantara yang juga merupakan Ketua Pimpinan Pusat Dewan Masjid Indonesia (DMI) mengapresiasi kehadiran aplikasi ini. Rudiantara mengatakan, pemerintah membuka seluas-luasnya kesempatan untuk Pemuda Pemudi Muslim dalam berinovasi di bidang apapun salah satunya start up, seperti aplikasi SALAM. “Indonesia pada 2030 akan diperkirakan menjadi salah satu dari negara 5 besar dengan kekuatan ekonomi dunia dan pemuda-pemudilah yang akan merasakannya nanti," ujarnya.
(poe)