Politikus Gerindra Doakan Sukmawati Paham Syariat Islam

Selasa, 03 April 2018 - 12:06 WIB
Politikus Gerindra Doakan Sukmawati Paham Syariat Islam
Politikus Gerindra Doakan Sukmawati Paham Syariat Islam
A A A
JAKARTA - Anggota Dewan Penasihat Partai Gerindra Muhammad Syafi'i mendoakan Putri Proklamator Bung Karno, Sukmawati Soekarnoputri bisa memahami syariat Islam. Sebab, dalam puisi berjudul Ibu Indonesia, Sukmawati mengaku tidak mengetahui tentang syariat Islam.

"Ya karena dia (Sukmawati) tidak tahu syariat Islam, maka itu saya berdoa mudah-mudahan dalam waktu dekat Ibu Sukmawati memahami syariat Islam, dia pasti menyesali apa yang dia sudah sampaikan," kata Syafi'i di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (3/4/2018).

Dirinya sebenarnya enggan menanggapi puisi Sukmawati berjudul Ibu Indonesia itu. Karena lanjut dia, Sukmawati mengaku tidak memahami arti syariat Islam dalam puisi itu.

"Karena dia mengaku tidak tahu syariat Islam, ya tentu kalau kalian tanya kepada saya, dia harus belajar dululah," papar anggota komisi III DPR ini.

Berikut puisi Sukmawati,

Ibu Indonesia

Aku tak tahu Syariat Islam
Yang kutahu sari konde ibu Indonesia sangatlah indah
Lebih cantik dari cadar dirimu
Gerai tekukan rambutnya suci
Sesuci kain pembungkus ujudmu

Rasa ciptanya sangatlah beraneka
Menyatu dengan kodrat alam sekitar
Jari jemarinya berbau getah hutan
Peluh tersentuh angin laut

Lihatlah ibu Indonesia
Saat penglihatanmu semakin asing
Supaya kau dapat mengingat
Kecantikan asli dari bangsamu

Jika kau ingin menjadi cantik, sehat, berbudi, dan kreatif
Selamat datang di duniaku, bumi Ibu Indonesia

Aku tak tahu syariat Islam
Yang kutahu suara kidung Ibu Indonesia, sangatlah elok
Lebih merdu dari alunan adzan mu

Gemulai gerak tarinya adalah ibadah
Semurni irama puja kepada Illahi
Nafas doanya berpadu cipta
Helai demi helai benang tertenun

Lelehan demi lelehan damar mengalun
Canting menggores ayat ayat alam surgawi
Pandanglah Ibu Indonesia
Saat pandanganmu semakin pudar

Supaya kau dapat mengetahui kemolekan sejati dari bangsamu
Sudah sejak dahulu kala riwayat bangsa beradab ini cinta dan hormat kepada ibu Indonesia dan kaumnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6361 seconds (0.1#10.140)
pixels