Survei PolMark: Budi Gunawan Kandidat Potensial Cawapres

JAKARTA - Nama Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal Polisi Budi Gunawan (BG) kembali masuk sebagai salah satu kandidat potensial calon wakil presiden pada Pemilu 2019.

Mantan Wakapolri itu bahkan mendapatkan nilai 65% saat disimulasikan berdampingan dengan Joko Widodo (Jokowi) pada Pemilu serentak 2019.

“Bagian penting dari survei ini adanya temuan yang menunjukkan tingginya referensi pemilih menyatakan setuju jika Jokowi dipasangkan dengan Budi Gunawan,” ujar CEO & Founder Polmark Indonesia, Eep Saefulloh Fatah saat memaparkan hasil kajiannya di Jakarta, Senin (18/12/2017).

Elektabilitas Jokowi-BG mendapatkan skor yang tertinggi dibandingkan jika disandingkan dengan tokoh lain. Hasil simulasi menunjukkan Jokowi-Muhaimin hanya mendapat (64%), Jokowi-Chairul Tanjung (64,6%), Jokowi- AHY (63,5%), Jokowi-Gatot Nurmantyo (63,1%) ataupun Jokowi-Anies Rasyid Baswedan (62,9%).

Hal yang sama jika dibandingkan dengan kemungkinan pasangan lain, Prabowo-Gatot Nurmantyo (63,5%), Prabowo-Chairul Tanjung (58,0%) atau Prabowo-Zulkifli Hasan (57,1%)

“Pertimbangan lain masyarakat dalam memilih calon pemimpin banyak dipengaruhi kriteria tegas, berwibawa, merakyat dan peduli pada masyarakat,” kata Eep.

Sebelumnya pada survei yang dilaksanakan Poltracking beberapa waktu lalu, nama BG juga masuk sebagai calon wakil presiden potensial di 2019. Selain jenderal bintang empat tersebut, muncul juga nama Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Muhaimin Iskandar hingga Gatot Nurmantyo.