DPR Dukung BNN Kampanyekan Indonesia Darurat Narkoba

Kamis, 07 Desember 2017 - 22:16 WIB
DPR Dukung BNN Kampanyekan Indonesia Darurat Narkoba
DPR Dukung BNN Kampanyekan Indonesia Darurat Narkoba
A A A
JAKARTA - DPR khususnya Fraksi PKS yang membuat aksi tes urine ditujukan kepada semua anggota DPR, tenaga ahli, asisten anggota dan sekretariat fraksi PKS agar bebas dari narkoba.

Ketua Fraksi PKS di DPR, Jazuli Juwaini menyatakan aksi tersebut merupakan bentuk komitmen dan langkah kongkret Fraksi PKS untuk memberantas narkoba sampai ke akar-akarnya dimulai dari diri sendiri.

"Fraksi PKS berkomitmen setahun dua kali menggelar aksi tes urine untuk memberikan pesan kuat upaya pemberantasan narkoba dimulai dari keluarga besar kami sendiri," kata Jazuli di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (7/12/2017).

Menurutnya, penting kesadaran kolektif bahwa Indonesia darurat narkoba agar kita benar-benar peduli bahaya besar mengancam generasi bangsa akibat penyalahgunaan zat adiktif merusak ini.

"Fraksi PKS mendukung penuh BNN melakukan kampanye Indonesia darurat narkoba. Faktanya prevalensi penyalahgunaan narkoba di Indonesia sangat besar dan merusak generasi muda, bahkan daya rusaknya lebih dahsyat dari terorisme sekalipun. Maka kita harus serius memerangi bahaya ini," jelasnya.

Untuk itu Jazuli mengajak seluruh komponen bangsa, untuk memberantas narkoba antara lain dengan aksi cek urine secara reguler seperti yang dilakukan fraksinya sebagai upaya pencegahan sekaligus kampanye antinarkoba.

"Kami mengajak semua Fraksi di DPR, instansi pemerintah, swasta/perusahaan, lembaga pendidikan, organisasi kemasyarakatan untuk melakukan aksi seperti ini agar pemberantasan narkoba semakin efektif," tegasnya.

Senada dengan Sekretaris Fraksi PKS, Sukamta yang mengatakan aksi cek urine ini telah sekian kali dilakukan Fraksi PKS DPR dan keluarga besar PKS di berbagai daerah.

"PKS ingin bersinergi dengan BNN dalam upaya serius pemberantasan narkoba," ungkapnya dalam agenda yang sama.

Dia juga menegaskan perlunya gerakan masif melalui sosialisasi atau edukasi serta penanaman nilai moral dan agama yang kuat agar generasi bangsa ini menjauhi narkoba. Tak kalah penting adalah penegakan hukum yang tegas (tanpa pandang bulu) terhadap bandar dan penjual barang haram ini.

"Kita semua berharap upaya kolektif untuk membersihkan Indonesia dari narkoba mencapai hasil maksimal sehingga generasi bangsa kita ke depan makin gemilang," tegasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5747 seconds (0.1#10.140)