Peredaran PCC dan Pil Jin Bikin Cemas Presiden Jokowi

Selasa, 03 Oktober 2017 - 11:24 WIB
Peredaran PCC dan Pil Jin Bikin Cemas Presiden Jokowi
Peredaran PCC dan Pil Jin Bikin Cemas Presiden Jokowi
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan keprihatinannya terhadap peredaran obat ilegal dan obat-obatan terlarang seperti obat PCC dan Zenith Carnopen atau pil jin yang telah menimbulkan banyak korban.

Jokowi menilai modus penyebaran pil tersebut seperti narkoba, diawali dengan ditawarkan secara gratis untuk menjerat dan menjebak para korban.

Setelah itu, kata dia, para korban merasa ketergantungan. "Selain PCC, saya dengar ada namanya pil jin, saya enggak ngerti pil jin. Bukan pil setan, tapi pil jin," ungkap Jokowi saat acara pencanangan Aksi Nasional Pemberantasan Obat Ilegal dan Penyalahgunaan Obat di Lapangan Utama Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta, Selasa (3/10/2017).

Jokowi meminta permasalahan tersebut menjadi perhatian semua pihak, bukan hanya pemerintah. Apalagi, kata dia, korban pil tersebut sudah banyak.

"Ini mungkin seperti fenomena gunung es, kasus PCC, pil jin. Mungkin adalah puncak gunung es yang tampak di permukaan," ujar Jokowi. (Baca juga: Pil Jin Kian Merambah ke Pelosok Desa Kalsel )

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengingatkan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) untuk lebih intens mengawasi peredaran obat-obatan.

BPOM juga diminta terus berkoordinasi dengan kepolisian, Badan Narkotika Nasional (BNN), tokoh masyarakat dan para pemerhati penyalahgunaan obat-obatan terlarang.

Jokowi mengatakan, fungsi pengawasan bukan sekadar masalah administrasi, bukan juga semata-mata prosedur teknis, apalagi urusan bisnis.

"Ini adalah urusan kehadiran negara, urusan kehadiran pemerintah dalam melindungi rakyatnya, urusan menyelamatkan generasi muda yang akan menjadi penerus masa depan bangsa kita," ucapnya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6157 seconds (0.1#10.140)