PAN Bakal Gelar Nonton Bareng Film Sejarah G30S PKI
A
A
A
JAKARTA - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Amanat Nasional (PAN) akan mengumpulkan seluruh legislatornya di Indonesia pada Kamis 21 September 2017 hingga Minggu 24 September 2017 mendatang, di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara.
Acara pertemuan legislatif Fraksi PAN itu akan diawali dengan nonton bareng (nobar) film sejarah terkait Gerakan 30 September 1965 oleh Partai Komunis Indonesia (G30S PKI).
"Dalam pembukaan nanti kami juga akan melakukan nonton bareng film G30S PKI," kata Sekretaris Fraksi PAN Yandri Susanto di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (19/9/2017).
"Pembukaannya akan kami laksanakan Kamis (21 September) malam Jumat jam 19.00 WIB itu akan diawali dengan film G30S PKI, karena sebentar lagi dan Oktober akan diperingati sebagai hari Kesaktian Pancasila," imbuhnya.
Bagi PAN kata dia, Pancasila adalah final. Sehingga, jika ada sekelompok orang yang ingin membangkitkan komunisme harus ditumpas.
"Oleh karena itu, untuk menyatukan persepsi dan membangkitkan semangat bahwa PKI itu sudah tiga kali mencoba merebut berkuasa di Indonesia," tegasnya.
(Baca juga: Syafii Maarif Sebut Kebangkitan Komunis Adalah Isu yang Dibuat-buat)
"1926, 1927, dan 1948 di Madiun dan 1965 di Jakarta, maka film ini salah satu cara untuk ikut bertanggung jawab terkait dasar negara kita Pancasila, oleh karena itu kami ingin nonton bareng Insya Allah yang dihadiri oleh seluruh Indonesia," paparnya.
Selain itu, DPP PAN juga sudah menginstruksikan seluruh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) untuk menggelar Nobar G30S PKI di wilayah masing-masing pada 30 September 2017 nanti.
"Pesan yang kami ingin sampaikan ini supaya anak bangsa seluruhnya, khususnya kami PAN punya tanggung jawab yang sama untuk mengawal perjalanan kebangsaan kita ini supaya tidak disusupi oleh pihak yang mencoba mengutak-atik dasar negara kita terutama komunisme, karena ajaran komunisme dilarang," pungkasnya.
Acara pertemuan legislatif Fraksi PAN itu akan diawali dengan nonton bareng (nobar) film sejarah terkait Gerakan 30 September 1965 oleh Partai Komunis Indonesia (G30S PKI).
"Dalam pembukaan nanti kami juga akan melakukan nonton bareng film G30S PKI," kata Sekretaris Fraksi PAN Yandri Susanto di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Selasa (19/9/2017).
"Pembukaannya akan kami laksanakan Kamis (21 September) malam Jumat jam 19.00 WIB itu akan diawali dengan film G30S PKI, karena sebentar lagi dan Oktober akan diperingati sebagai hari Kesaktian Pancasila," imbuhnya.
Bagi PAN kata dia, Pancasila adalah final. Sehingga, jika ada sekelompok orang yang ingin membangkitkan komunisme harus ditumpas.
"Oleh karena itu, untuk menyatukan persepsi dan membangkitkan semangat bahwa PKI itu sudah tiga kali mencoba merebut berkuasa di Indonesia," tegasnya.
(Baca juga: Syafii Maarif Sebut Kebangkitan Komunis Adalah Isu yang Dibuat-buat)
"1926, 1927, dan 1948 di Madiun dan 1965 di Jakarta, maka film ini salah satu cara untuk ikut bertanggung jawab terkait dasar negara kita Pancasila, oleh karena itu kami ingin nonton bareng Insya Allah yang dihadiri oleh seluruh Indonesia," paparnya.
Selain itu, DPP PAN juga sudah menginstruksikan seluruh Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) untuk menggelar Nobar G30S PKI di wilayah masing-masing pada 30 September 2017 nanti.
"Pesan yang kami ingin sampaikan ini supaya anak bangsa seluruhnya, khususnya kami PAN punya tanggung jawab yang sama untuk mengawal perjalanan kebangsaan kita ini supaya tidak disusupi oleh pihak yang mencoba mengutak-atik dasar negara kita terutama komunisme, karena ajaran komunisme dilarang," pungkasnya.
(maf)