Johan Budi: Presiden Tak Tersinggung Doa Tifatul Sembiring
Senin, 21 Agustus 2017 - 15:40 WIB

Johan Budi: Presiden Tak Tersinggung Doa Tifatul Sembiring
A
A
A
JAKARTA - Doa yang disampaikan Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Tifatul Sembiring yang meminta kepada Tuhan agar memberikan badan yang gemuk kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuai beragam komentar di masyarakat.
Tak sedikit masyarakat menilai, doa tersebut tidak tepat disampaikan saat kegiatan resmi kenegaraan. Bahkan, elite partai pendukung pemerintah menyebut doa tersebut memiliki tendensi politik.
Terkait hal ini, Juru Bicara Kepresidenan Johan Budi SP menilai, doa tersebut adalah hak Tifatul Sembiring. "Presiden tak merasa tersinggung. Menurut saya presiden biasa saja," ujar Johan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/8/2017).
Sementara itu, Johan enggan menanggapi soal presenter berita TV One yang telah dilaporkan ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Presenter bernama Windy Wellingtonia itu dilaporkan karena dianggap menghina Jokowi usai melakukan improvisasi saat membacakan berita tentang doa dari Tifatul Sembiring.
"Saya enggak (mau) ngomongin itu," ucap mantan juru bicara KPK ini.
Seperti diketahui, mantan Menkominfo Tifatul Sembiring menyampaikan doa dalam Sidang Tahunan MPR. Dalam doanya, dia meminta agar Presiden Jokowi digemukkan badannya.
Sementara itu, presenter berita TV One dianggap menghina Jokowi karena berbicara, "Amin kita doakan Jokowi badannya menjadi lebih gemuk. Asal bukan rekeningnya yang menggemuk."
Tak sedikit masyarakat menilai, doa tersebut tidak tepat disampaikan saat kegiatan resmi kenegaraan. Bahkan, elite partai pendukung pemerintah menyebut doa tersebut memiliki tendensi politik.
Terkait hal ini, Juru Bicara Kepresidenan Johan Budi SP menilai, doa tersebut adalah hak Tifatul Sembiring. "Presiden tak merasa tersinggung. Menurut saya presiden biasa saja," ujar Johan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/8/2017).
Sementara itu, Johan enggan menanggapi soal presenter berita TV One yang telah dilaporkan ke Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Presenter bernama Windy Wellingtonia itu dilaporkan karena dianggap menghina Jokowi usai melakukan improvisasi saat membacakan berita tentang doa dari Tifatul Sembiring.
"Saya enggak (mau) ngomongin itu," ucap mantan juru bicara KPK ini.
Seperti diketahui, mantan Menkominfo Tifatul Sembiring menyampaikan doa dalam Sidang Tahunan MPR. Dalam doanya, dia meminta agar Presiden Jokowi digemukkan badannya.
Sementara itu, presenter berita TV One dianggap menghina Jokowi karena berbicara, "Amin kita doakan Jokowi badannya menjadi lebih gemuk. Asal bukan rekeningnya yang menggemuk."
(kri)