PPIH Minta Masyarakat Jangan Terprovokasi Medsos

Kamis, 10 Agustus 2017 - 16:06 WIB
PPIH Minta Masyarakat Jangan Terprovokasi Medsos
PPIH Minta Masyarakat Jangan Terprovokasi Medsos
A A A
MADINAH - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengimbau semua pihak agar tidak menyebarkan informasi seputar haji yang tidak jelas kebenarannya. Kalau ada pihak yang menemukan atau mempunyai masalah sebaiknya melaporkannya ke WhatsApp Center, yakni 050 3500017, atau Call Center 9200 1 321.

"Kami berharap jika menemukan atau mempunyai masalah terkait perhajian, masyarakat bisa menghubungi WA Cemter PPIH. Masalah akan kami tindak lanjuti karena PPIH punya sistim yang melacak keberadaan petugas. Sehingga kami bisa cepat membantu," ujar Amin Handoyo, Kepala Daerah Kesehatan (Kadaker) Madinah di Madinah, Kamis (10/8/2017).

Imbauan itu disampaikan setelah viralnya informasi jamaah haji sakit diduga terlantar di sekitar Masjid Nabawi. Dia pun berharap, masyarakat tidak langsung memercayai informasi di media sosial (medsos). Alasannya, informasi di medsos umumnya sepihak atau tidak ada konfirmasinya.

"Tapi kami tetap tindak lanjuti informasi ini. PPIH tengah menelusuri kebenarannya," kata Amin.

Sebelumnya, beredar status di media sosial yang menyebut adanya jamaah haji yang terlantar di Madinah. Jamaah yang dimaksud berasal dari Jember, Jawa Timur, tepatnya Kloter 27. Dalam medsos juga dikatakan jamaah ini

Menderita stroke dan sekarang berada di Hotel Al-Mukhtarah Tower. "Selama sampai di Medinah baru sekali pergi ke mesjid dan itupun di telantarkan di luar mesjid dan di bawah terik matahari. Tolong di viralkan agar Bapak Slamet ini agar diperhatikan oleh petugas PPIH," sebut pemilik akun Facebook, Abu Nancy.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6806 seconds (0.1#10.140)