Cak Imin Imbau Kader PKB Tak Terlibat Permusuhan

Kamis, 19 Januari 2017 - 10:41 WIB
Cak Imin Imbau Kader...
Cak Imin Imbau Kader PKB Tak Terlibat Permusuhan
A A A
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Muhaimin Iskandar mengimbau seluruh kader PKB untuk tidak terlibat konflik, permusuhan, caci maki dan saling serang antarsesama.

Dia mengimbau kader PKB hadir sebagai penyejuk di tengah kondisi saat ini, baik di media sosial maupun di dunia nyata.

"Kader PKB harus hadir sebagai penyejuk di tengah konflik yang terjadi saat ini. Jangan terlibat permusuhan, saling serang dan caci maki antarsesama anak bangsa," tutur Muhaimin usai acara rutin Mujahadah untuk Bangsa di kantor DPP PKB, Rabu (18/1/2017).

Menurut Cak Imin, sapaan Muhaimin, sudah terlampau banyak umpatan kasar antarsesama yang beredar di media sosial (medsos). Bahkan, kata dia, umpatan tersebut memicu konflik baru antarsesama anak bangsa.

Untuk itu dia meminta Kader PKB tidak boleh terjebak dalam arus tersebut. "Kita hadir sebagai penenang sekaligus penyejuk. Kalau ada orang yang berbeda pandangan, dekati mereka. Beri pemahaman kepada mereka, jangan musuhi mereka," tuturnya.

Cak Imin mengingatkan, sekarang ini tidak jelas mana berita hoax atau fitnah dan mana yang tidak hoax. Yang terpenting adalah PKB hadir sebagai solusi kenyamanan, kesejukan, ketenteraman bagi bangsa ini.

"Kondisi sekarang umat Islam tengah memiliki spirit berlebih, dan itu tidak dapat disalahkan. Kita bahkan patut bangga karena umat Islam diperkotaan telah bangkit," tuturnya.

Kebangkitan tersebut, kata Cak Imin, tinggal kita arahkan menjadi kebangkitan positif untuk bangsa Indonesia. Salah satunya dengan membuat gerakan-gerakan sosial yang melibatkan umat Islam.

Dia mencontohkan, gerakan salat subuh berjamaah sepertinya biasa bagi kalangan Nahdlatul Ulama (NU) tapi begitu didengungkan, langsung laris. "Gerakan seperti ini patut didukung untuk menjaga spirit Islam yang tengah bangkit di perkotaan," tuturnya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1125 seconds (0.1#10.140)