Buni Yani Diperiksa Jadi Saksi Terkait Kasus Dugaan Makar
A
A
A
JAKARTA - Polisi terus mengembangkan kasus dugaan makar yang melibatkan aktivis Sri Bintang Pamungkas. Saat ini, polisi pun memeriksa Buni Yani sebagai saksi terkait kasus tersebut.
Buni Yani yang kini menjadi tersangka dugaan kasus ujaran kebencian dan penghasutan berbau SARA itu tampak mendatangi Polda Metro Jaya siang ini. Buni Yani datang bersama pengacaranya, Aldwin Rahadian.
"Pak Buni kaget dimintai kesaksian dalam konteks (makar) ini," ujar Kuasa Hukum Buni Yani, Aldwin di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (20/12/2016).
Menurutnya, Buni Yani dimintai keterangan atas pidato Sri Bintang Pamungkas yang dilakukan di kolong jembatan Kalijodo beberapa waktu lalu. Video tersebut telah pula beredar di media sosial. Namun, dia tak tahu persis tentang peristiwa yang dilakukan Sri Bintang Pamungkas itu.
"Mungkin ada hal lain yang ingin diperdalam sehingga saya dorong Pak Buni untuk datang dan klarifikasi," tuturnya.
Sementara itu, Buni Yani menjelaskan, tidak tahu menahu soal pidato Sri Bintang Pamungkas di kolong jembatan Kalijodo beberapa waktu lalu yang tengah dipersoalkan polisi itu. Sebab saat kejadian, dia pun tidak berada di lokasi.
Pria yang berprofesi sebagai dosen itu juga mengaku, tak memiliki kedekatan khusus dengan Sri Bintang Pamungkas selama ini. Dia mengenal Sri Bintang Pamungkas hanya sebatas saling kenal biasa sebagai salah satu aktivis yang memperjuangkan reformasi.
"Dia kan tokoh reformasi, semua orang tahu, tapi saya tak kenal dekat," katanya.
Buni Yani yang kini menjadi tersangka dugaan kasus ujaran kebencian dan penghasutan berbau SARA itu tampak mendatangi Polda Metro Jaya siang ini. Buni Yani datang bersama pengacaranya, Aldwin Rahadian.
"Pak Buni kaget dimintai kesaksian dalam konteks (makar) ini," ujar Kuasa Hukum Buni Yani, Aldwin di Polda Metro Jaya, Jakarta, Selasa (20/12/2016).
Menurutnya, Buni Yani dimintai keterangan atas pidato Sri Bintang Pamungkas yang dilakukan di kolong jembatan Kalijodo beberapa waktu lalu. Video tersebut telah pula beredar di media sosial. Namun, dia tak tahu persis tentang peristiwa yang dilakukan Sri Bintang Pamungkas itu.
"Mungkin ada hal lain yang ingin diperdalam sehingga saya dorong Pak Buni untuk datang dan klarifikasi," tuturnya.
Sementara itu, Buni Yani menjelaskan, tidak tahu menahu soal pidato Sri Bintang Pamungkas di kolong jembatan Kalijodo beberapa waktu lalu yang tengah dipersoalkan polisi itu. Sebab saat kejadian, dia pun tidak berada di lokasi.
Pria yang berprofesi sebagai dosen itu juga mengaku, tak memiliki kedekatan khusus dengan Sri Bintang Pamungkas selama ini. Dia mengenal Sri Bintang Pamungkas hanya sebatas saling kenal biasa sebagai salah satu aktivis yang memperjuangkan reformasi.
"Dia kan tokoh reformasi, semua orang tahu, tapi saya tak kenal dekat," katanya.
(kri)