Siaga I, Polri Tak Perlu Publikasi Sikap Tembak di Tempat

Minggu, 30 Oktober 2016 - 19:06 WIB
Siaga I, Polri Tak Perlu Publikasi Sikap Tembak di Tempat
Siaga I, Polri Tak Perlu Publikasi Sikap Tembak di Tempat
A A A
JAKARTA - Polisi dinilai tidak perlu mengungkapkan sikap tegas tembak di tempat terhadap terkait rencana aksi demonstrasi Ormas Islam pada 4 November mendatang. Alasannya, personel Polri sudah memahami penanganan situasi di lapangan.

Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane mengingatkan, publikasi sikap tembak ditempat hanya memicu kegaduhan dan kontroversial. Kondisi ini, kata dia hanya merugikan institusi Polri.

"Seharusnya, Kapolda Metro atau pejabat polisi lainnya tidak perlu memublikasikan aksi tembak di tempat. Sebab semua anggota polri sudah paham SOP," ujar Neta kepada SINDOnews, Minggu (30/10/2016).

Dia juga mengingatkan, jangan sampai hanya demi kepentingan mencari popularitas dengan memublikasikan tembak di tempat, institusi Polri malah menjadi bulan-bulanan kritik publik. Dia menambahkan, meskipun menyatakan status siaga I kewenangan internal Polri, namun Polri tidak dilarang untuk menjeslakan alasan penetapan status siaga I jika diminta DPR. (Baca: Cemas, Masyarakat Tunggu Penjelasan Jokowi Soal Siaga I)

"Dengan adanya penetapan siaga I, kepolisian lebih sigap dalam mengantisipasi keadaan dan lebih mudah mengonsolidasikan personelnya di tiap-tiap wilayah," ucapnya.
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6346 seconds (0.1#10.140)