Mensos Tegaskan Terus Memantau Pelaksanaan e-Warong
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Sosial (Kemensos) akan berkoordinasi dengan pihak terkait dalam memantau bantuan sosial (bansos) melalui warung gotong-royong elektronik (e-Warong).
Mensos Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, monitoring ini dilakukan bagi penyaluran bansos nontunai melalui e-Warong Kelompok Usaha Bersama Program Keluarga Harapan (KUBE PKH).
"Jadi kalau ada e-Warong bisa memonitor, terutama kita akan menyediakan dashboard di kantor wali kota, di kantor Bupati, di kantor Gubernur, kantor Presiden," kata Khofifah di daerah Pecenongan, Jakarta Pusat, Rabu (12/10/2016).
Dengan adanya monitoring tersebut, Khofifah berharap proses pengintegrasian yang dilakukan, bisa secara berkelanjutan.
Dia mencontohkan seperti subsidi elpiji 3 kilogram. "Ya itu yang sudah, nanti bisa subsidi solar, nah semuanya di dalam satu kartu," ucapnya.
"Kartunya bernama kartu keluarga sejahtera. Sistemnya e-walet. Jadi pakai wallet, kalau jatah enggak bisa diambil duit," tandas Khofifah.
Mensos Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, monitoring ini dilakukan bagi penyaluran bansos nontunai melalui e-Warong Kelompok Usaha Bersama Program Keluarga Harapan (KUBE PKH).
"Jadi kalau ada e-Warong bisa memonitor, terutama kita akan menyediakan dashboard di kantor wali kota, di kantor Bupati, di kantor Gubernur, kantor Presiden," kata Khofifah di daerah Pecenongan, Jakarta Pusat, Rabu (12/10/2016).
Dengan adanya monitoring tersebut, Khofifah berharap proses pengintegrasian yang dilakukan, bisa secara berkelanjutan.
Dia mencontohkan seperti subsidi elpiji 3 kilogram. "Ya itu yang sudah, nanti bisa subsidi solar, nah semuanya di dalam satu kartu," ucapnya.
"Kartunya bernama kartu keluarga sejahtera. Sistemnya e-walet. Jadi pakai wallet, kalau jatah enggak bisa diambil duit," tandas Khofifah.
(maf)