Perbandingan BIN dengan M16 dan CIA

Minggu, 04 September 2016 - 10:56 WIB
Perbandingan BIN dengan M16 dan CIA
Perbandingan BIN dengan M16 dan CIA
A A A
JAKARTA - Dikotomi Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) dari sipil atau militer tidak perlu diperdebatkan. Intelijen merupakan jabatan dan kerja di ranah sipil.

Maka itu Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane menilai sangat tepat keputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengangkat Wakapolri Komjen Pol Budi Gunawan menggantikan Sutiyoso

"Saat ini Polri sudah menjadi kepolisian sipil yang mengedepankan antisipasi dan deteksi dini," ujar Neta melalui siaran pers yang diterima Sindonews, Minggu (4/9/2016).

Dia mencontohkan, dari berbagai negara maju yang lembaga intelijennya dipimpin tokoh sipil. Misalnya, kata dia di Inggris, Direktur M16 malah pegawai negeri sipil yang berkarir selama 20 tahun.

Dia menambahkan, Direktur Central Intelligence Agency (CIA), selalu politikus sipil. "Hanya memang operatornya banyak yang eks atau pensiunan militer AS," ucapnya.

Dia berharap, Budi Gunawan memaksimalkan jaringannya yang luas untuk mensinergikan BIN dengan berbagai institusi. Tujuannya, bisa membentengi Indonesia dari serangan terorisme, narkoba, perdagangan manusia, aksi pencurian yang dilakukan orang asing terhadap kekayaan alam Indonesia. (Baca: DPR Segera Proses Surat Presiden Soal Pergantian Kepala BIN)

"Semoga Budi Gunawan dapat memaparkan konsep kerjanya saat fit and profer test di Komisi I DPR agar publik semakin yakin pada kapabilitas dan profesionalismenya dalam memimpin BIN," imbuhnya.
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.4021 seconds (0.1#10.140)