Jokowi Diminta Segera Ganti Kepala BIN
A
A
A
JAKARTA - Komite Aksi Mahasiswa untuk Reformasi dan Demokrasi (Kamerad) menggelar aksi meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) segera mengganti Kepala Badan Intelijen Negara (BIN).
Presidium Kamerad Arief Wicaksana mengatakan, pada era informasi saat ini di mana keterbukaan mengenai informasi merupakan hal krusial dalam menjaga stabilitas negara. "Harus diperlukan satu lembaga yang bertugas mengamankan data yang merupakan rahasia negara," kata Arief dalam pers rilis yang diterima Sindonews, Sabtu (27/8/2016).
Menurut Arief, bocornya rahasia negara merupakan suatu hal yang dapat membawa malapetaka terhadap stabilitas ketahanan negara.
Arief menuturkan, kasus yang terjadi mengenai lemahnya informasi di BIN merupakan kesalahan fatal dan contoh kecilnya adalah mengenai kasus Arcandra di mana Jokowi kecolongan informasi status kewarganegaraan Arcandra yang menganut dualisme kewarganegaraan.
Arief juga menilai, saat ini banyak kelemahan dalam tubuh BIN. Itu dapat dilihat dengan sejumlah aksi terorisme yang masih terjadi di Tanah Air. "Presiden Jokowi harus segera melantik Kepala BIN baru yang memiliki kompetensi dan kapabilitas yang mumpuni,"pungkasnya.
Presidium Kamerad Arief Wicaksana mengatakan, pada era informasi saat ini di mana keterbukaan mengenai informasi merupakan hal krusial dalam menjaga stabilitas negara. "Harus diperlukan satu lembaga yang bertugas mengamankan data yang merupakan rahasia negara," kata Arief dalam pers rilis yang diterima Sindonews, Sabtu (27/8/2016).
Menurut Arief, bocornya rahasia negara merupakan suatu hal yang dapat membawa malapetaka terhadap stabilitas ketahanan negara.
Arief menuturkan, kasus yang terjadi mengenai lemahnya informasi di BIN merupakan kesalahan fatal dan contoh kecilnya adalah mengenai kasus Arcandra di mana Jokowi kecolongan informasi status kewarganegaraan Arcandra yang menganut dualisme kewarganegaraan.
Arief juga menilai, saat ini banyak kelemahan dalam tubuh BIN. Itu dapat dilihat dengan sejumlah aksi terorisme yang masih terjadi di Tanah Air. "Presiden Jokowi harus segera melantik Kepala BIN baru yang memiliki kompetensi dan kapabilitas yang mumpuni,"pungkasnya.
(whb)