Gus Sholah Minta Arcandra Jujur Terkait Status Kewarganegaraannya
A
A
A
JAKARTA - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arcandra Tahar baru-baru ini diterpa isu tidak sedap soal status kewarganegaraannya yang dikabarkan telah berpindah menjadi warga negara Amerika Serikat (AS). Arcandra disebut-sebut telah melakukan proses naturalisasi dan mengucapkan sumpah setia kepada Negeri Paman Sam sejak 2012.
Pemerintah sendiri melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno telah mengklarifikasi ikhwal tersebut. Namun, Pratikno hanya menyebutkan bahwa Arcandra saat ini memegang paspor Indonesia. Sementara terkait isu pindah kewarganegaraan tidak disebutkannya.
Menanggapi adanya kabar tersebut, Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng Jombang Salahuddin Wahid (Gus Sholah), mengimbau agar Arcandra Tahar bisa jujur kepada masyarakat.
"Untuk itu saya enggak tau, tapi saya menganjurkan kepada yang bersangkutan agar mengungkapkan yang sejujurnya," ujar Gus Solah di Kantor ECONIT, Tebet barat dalam IV no 7, Jakarta Selatan, Senin (15/8/2016).
Melihat hal ini, tokoh Nahdlatul Ulama berpandangan, jangan sampai menambah panjang masalah akibat ketidakjelasan kewarganegaraan dari Arcandra Tahar tersebut.
"Yang jelas saya bingung karena Menteri Sesneg menyebut WNI. Tapi di media lain, saya baca, statusnya sebagai warga negara Amerika tapi sudah dilepas kewarganegaraannya. Kalau betul, Pak Wiranto harus menindak itu," jelasnya.
Adik kandung dari Presiden RI keempat Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini menambahkan, bahwa perlu adanya klarifikasi dari Arcandra Tahar mengenai hal tersebut. Agar semua dapat menjadi jelas dan tidak menjadi polemik baru.
"Saya juga enggak tau, mestinya yang bersangkutan ngomong. Kalau dia punya keberanian, kalau benar dia WNA, otomatis WNI nya batal, saya juga enggak tau. Hukum memang sulit dipahami," tandas Gus Sholah.
Pemerintah sendiri melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno telah mengklarifikasi ikhwal tersebut. Namun, Pratikno hanya menyebutkan bahwa Arcandra saat ini memegang paspor Indonesia. Sementara terkait isu pindah kewarganegaraan tidak disebutkannya.
Menanggapi adanya kabar tersebut, Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng Jombang Salahuddin Wahid (Gus Sholah), mengimbau agar Arcandra Tahar bisa jujur kepada masyarakat.
"Untuk itu saya enggak tau, tapi saya menganjurkan kepada yang bersangkutan agar mengungkapkan yang sejujurnya," ujar Gus Solah di Kantor ECONIT, Tebet barat dalam IV no 7, Jakarta Selatan, Senin (15/8/2016).
Melihat hal ini, tokoh Nahdlatul Ulama berpandangan, jangan sampai menambah panjang masalah akibat ketidakjelasan kewarganegaraan dari Arcandra Tahar tersebut.
"Yang jelas saya bingung karena Menteri Sesneg menyebut WNI. Tapi di media lain, saya baca, statusnya sebagai warga negara Amerika tapi sudah dilepas kewarganegaraannya. Kalau betul, Pak Wiranto harus menindak itu," jelasnya.
Adik kandung dari Presiden RI keempat Abdurrahman Wahid (Gus Dur) ini menambahkan, bahwa perlu adanya klarifikasi dari Arcandra Tahar mengenai hal tersebut. Agar semua dapat menjadi jelas dan tidak menjadi polemik baru.
"Saya juga enggak tau, mestinya yang bersangkutan ngomong. Kalau dia punya keberanian, kalau benar dia WNA, otomatis WNI nya batal, saya juga enggak tau. Hukum memang sulit dipahami," tandas Gus Sholah.
(kri)