Jokowi Ungkap Kegalauan Para Pemimpin Negara Lain
A
A
A
BANDUNG - Pemerintah telah menetapkan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila melalui Keputusan Presiden (Keppres) yang ditandatangani Presiden Joko Widodo.
Jokowi juga menetapkan 1 Juni sebagai hari libur nasional. Penetapan 1 Juni menjadi Hari Lahir Pancasila dilakukan Jokowi diungkapkan Jokowi pada acara Peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat, Rabu (1/6/2016) hari ini.
Terkait penetapan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila, Jokowi mengungkapkan pengalamannya saat berkunjung dan berdialog dengan pemimpin banyak negara di benua Amerika, Eropa, Afrika, Asia.
Dia mengungkapkan banyak pemimpin negara yang memili kekhawatiran persatuan bangsamua akan renggang karena adanya sebuah keberagaman. Mereka juga resah terkait maraknya aksi terorisme.
Sebaliknya, Jokowi mengaku bersyukur dan bangga Indonesia memiliki Pancasila. "Pancasila menjadikan kira merasa aman, tidak khawatir, seperti yang dirasakan bangsa-bangsa lain di dunia," kata Jokowi.
Dia menilai, Pancasila sangat cocok dijadikan model bagi negara lain. Pancasila, kata dia, terbukti membuat persatuan Indonesia tetap terjaga. Pancasila juga menjaga keberagaman Indonesia tetap utuh dan tidak terpecah belah.
Oleh karena itu, sambung dia, Indonesia harus yakin menjadi bangsa besar, dan juga bangsa pemenang. "Tak ada keraguan di hati saya menetapkan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila, dan hari libur agar kita selalu memperingati Hari Lahir Pancasila," kata Jokowi.
Jokowi juga menetapkan 1 Juni sebagai hari libur nasional. Penetapan 1 Juni menjadi Hari Lahir Pancasila dilakukan Jokowi diungkapkan Jokowi pada acara Peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat, Rabu (1/6/2016) hari ini.
Terkait penetapan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila, Jokowi mengungkapkan pengalamannya saat berkunjung dan berdialog dengan pemimpin banyak negara di benua Amerika, Eropa, Afrika, Asia.
Dia mengungkapkan banyak pemimpin negara yang memili kekhawatiran persatuan bangsamua akan renggang karena adanya sebuah keberagaman. Mereka juga resah terkait maraknya aksi terorisme.
Sebaliknya, Jokowi mengaku bersyukur dan bangga Indonesia memiliki Pancasila. "Pancasila menjadikan kira merasa aman, tidak khawatir, seperti yang dirasakan bangsa-bangsa lain di dunia," kata Jokowi.
Dia menilai, Pancasila sangat cocok dijadikan model bagi negara lain. Pancasila, kata dia, terbukti membuat persatuan Indonesia tetap terjaga. Pancasila juga menjaga keberagaman Indonesia tetap utuh dan tidak terpecah belah.
Oleh karena itu, sambung dia, Indonesia harus yakin menjadi bangsa besar, dan juga bangsa pemenang. "Tak ada keraguan di hati saya menetapkan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila, dan hari libur agar kita selalu memperingati Hari Lahir Pancasila," kata Jokowi.
(dam)