Menhan Sebut Kelompok Abu Sayyaf Bertebaran
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu menyebut kelompok milisi Abu Sayyaf tidak satu kelompok. Kelompok ekstrimis ini dikatakan bertebaran.
Hal itu menanggapi soal kabar beredar bahwa yang menyandera 10 Warga Negara Indonesia (WNI) bukan dari kelompok Abu Sayyaf. "Kelompok Abu Sayyaf itu bukan cuma satu. Dia bertebaran, ada kelompok-kelompok," ujar Ryamizard saat akan mengikuti sidang kabinet Paripurna di Gedung Utama, Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (7/4/2016).
Namun, Ryamizard memastikan penyandera 10 WNI adalah kelompok Abu Sayyaf. "Kelompok yang di sana itu kelompok yang kering, yang kurang makan, itu kan masalah perutlah kira-kira begitu," ucapnya.
Sebelumnya, Ketua DPR RI Ade Komarudin menyebutkan bahwa penyanderaan 10 WNI tidak dilakukan oleh kelompok milisi Abu Sayyaf. Dia mengaku mendengar informasi itu dari pemerintah langsung.
"Ini saya dengar dari pemerintah bahwa bukan kelompok Abu Sayyaf sebagaimana diberitakan," ucap Ade Komarudin di Kompleks Parlemen, Rabu 6 April 2016.
Hal itu menanggapi soal kabar beredar bahwa yang menyandera 10 Warga Negara Indonesia (WNI) bukan dari kelompok Abu Sayyaf. "Kelompok Abu Sayyaf itu bukan cuma satu. Dia bertebaran, ada kelompok-kelompok," ujar Ryamizard saat akan mengikuti sidang kabinet Paripurna di Gedung Utama, Kementerian Sekretariat Negara, Jakarta, Kamis (7/4/2016).
Namun, Ryamizard memastikan penyandera 10 WNI adalah kelompok Abu Sayyaf. "Kelompok yang di sana itu kelompok yang kering, yang kurang makan, itu kan masalah perutlah kira-kira begitu," ucapnya.
Sebelumnya, Ketua DPR RI Ade Komarudin menyebutkan bahwa penyanderaan 10 WNI tidak dilakukan oleh kelompok milisi Abu Sayyaf. Dia mengaku mendengar informasi itu dari pemerintah langsung.
"Ini saya dengar dari pemerintah bahwa bukan kelompok Abu Sayyaf sebagaimana diberitakan," ucap Ade Komarudin di Kompleks Parlemen, Rabu 6 April 2016.
(kri)