Polisi Selidiki Keterkaitan Jaringan Teroris di Indonesia dengan Paris

JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti menyatakan pihaknya terus memonitor sejumlah titik merah di Indonesia untuk menangkal pergerakan teroris.

Hal itu dikatakan Badrodin menyikapi peristiwa serangan bersenjata di Paris, Prancis, Jumat dini hari yang menewaskan sekitar 140 jiwa.

"Kita sudah monitor, hampir tiap hari kita monitor jaringan-jaringan itu apakah ada gerakan atau tidak, itu dipantau," ujar Badrodin usai Upacara HUT ke 70 Brigade Mobil (Brimob) di Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (14/11/2015).

Jenderal polisi bintang empat itu memastikan, hingga kini kondisi keamanan Tanah Air dalam dinyatakan kondusif. Polisi tengah menyelidiki apakah kejadian di Paris memiliki keterkaitan dengan jaringan-jaringan teroris yang ada di Indonesia.

"Sementara ini kita enggak ada masalah. Kita sedang koordinasi apakah ada keterkaitannya dengan jaringan-jaringan yang ada di Indonesia. Jadi kita belum bisa dapatkan hasilnya," pungkas Badrodin.

PILIHAN:
Antisipasi Teror Paris, Polri Tingkatkan Keamanan Dalam Negeri

Rentetan Penembakan Mengerikan Guncang Paris, 140 Orang Tewas