Realisasi Janji Jokowi Jadikan Indonesia Poros Maritim Dunia Ditagih

Rabu, 11 November 2015 - 10:31 WIB
Realisasi Janji Jokowi...
Realisasi Janji Jokowi Jadikan Indonesia Poros Maritim Dunia Ditagih
A A A
JAKARTA - Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) dinilai belum mampu menyajikan informasi yang valid sampai berapa persen realisasi dari program pencapaian visi Indonesia sebagai poros maritim dunia. Padahal, visi tersebut sudah dicanangkan Pemerintahan Jokowi-JK sejak setahun lalu.

Maka itu, Pelopor Maritim (Pormar) Indonesia mengusulkan tujuh paramater keberhasilan visi Indonesia sebagai poros maritim dunia.
"Hingga saat ini implementasi di lapangan belum menunjukkan progres yang berarti," ujar Direktur Eksekutif Pormar, Siswanto MT, dalam siaran persnya yang diterima Sindonews, Rabu (11/11/2015).

Dia menyebutkan tujuh parameter itu pertama, tercapainya 70% gross domestic product (GDP) dari laut, sehingga menunjukkan budaya maritim telah menjadi bagian kehidupan masyarakat Indonesia.

Kedua, kata dia, Indonesia menjadi eksportir hasil budidaya laut terbesar seluruh dunia. Ketiga, Indonesia berdaulat atas pangan dan energi dari laut, artinya tidak ada impor produk laut seperti garam dan sebagainya.

Lanjutnya, parameter keempat adalah, biaya logistik murah yang ditandai dengan tipisnya disparitas harga komoditas di setiap daerah. Kelima, wilayah laut yang nyaman dan aman dari pencurian ikan, sabotase, perampokan, pembajakan, subversi, penyelundupan, dan narkotika.

Dia menambahkan, parameter keenam, menegaskan Alur Laut Kepulauan Indonesia (ALKI) 1, 2, 3 sebagai jalur pelayaran internasional yang lebih besar dari Terusan Suez, Terusan Panama, maupun Gibraltar, melalui diplomasi internasional.

Parameter terakhir adalah, secara nominal finansial, pemerintah dapat memperoleh pendapatan dari sektor maritim sebesar 171 miliar dolar USA atau setara dengan Rp2.376,9 triliun per tahun (1 dollar USA = Rp13.900).

"Meliputi subsektor perikanan, wilayah pesisir, bioteknologi, wisata bahari, minyak bumi dan mineral, energi, transportasi laut, dan industri maritim. Nilai ini melebihi RAPBN 2016 yang hanya sekitar Rp1.822,5 triliun," jelasnya.

Baca: Janji Jokowi Kepada Netizen Tidak Akan Marah Dikritik Sekasar Apapun.
(kur)
Berita Terkait
Bolehkah Menebar Janji?...
Bolehkah Menebar Janji? Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
JK Undang Anis-Cak Imin...
JK Undang Anis-Cak Imin dan Surya Paloh Bukber Jelang Pengumuman Hasil Pilpres, Ada Apa?
JK Dukung Cawe-cawe...
JK Dukung Cawe-cawe Jokowi Jelang Pilpres 2024
Sri Mulyani Ungkap Soal...
Sri Mulyani Ungkap Soal Janji Kampanye Jokowi di Bidang Pendidikan
Jawaban JK Saat ditanya...
Jawaban JK Saat ditanya Lebih Enak Jadi Wapres SBY atau Jokowi
Jokowi Minta Maaf Jelang...
Jokowi Minta Maaf Jelang Lengser, JK Persilakan Masyarakat Menilai
Berita Terkini
Hadapi Arus Balik, Jasa...
Hadapi Arus Balik, Jasa Marga Siapkan Pengalihan Lalin dari Transjawa ke Jakarta
2 jam yang lalu
Lebaran: Diplomasi,...
Lebaran: Diplomasi, Solidaritas, dan Harapan bagi Peradaban Global
3 jam yang lalu
Budi Arie Sowan ke Jokowi,...
Budi Arie Sowan ke Jokowi, Dapat Pesan soal Koperasi Desa Merah Putih
5 jam yang lalu
2 Makna Silaturahmi...
2 Makna Silaturahmi Didit Prabowo ke Mega, SBY, dan Jokowi
5 jam yang lalu
228 Kecelakaan Terjadi...
228 Kecelakaan Terjadi saat Lebaran, 22 Orang Tewas, 287 Luka-luka
5 jam yang lalu
Gempa Besar M6,3 Guncang...
Gempa Besar M6,3 Guncang Maluku Barat Daya, Begini Analisa BMKG
7 jam yang lalu
Infografis
Danau Laguna Verde,...
Danau Laguna Verde, Danau Paling Beracun di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved