Jokowi-Megawati Juga Bahas Politik Luar Negeri
A
A
A
JAKARTA - Pertemuan Presiden Jokowi dengan Presiden RI ke 5 sekaligus Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Istana Merdeka juga membahas politik luar negeri. Mengingat, Jokowi akan bertolak ke Amerika Serikat.
"Mengingat Presiden akan segera bertolak ke Amerika Serikat, tentunya sangat relevan bagaimana kebijakan politik luar negeri bebas aktif dijalankan. Lebih-lebih dengan posisi geopolitik Indonesia yang sangat strategis", kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (24/10/2013).
Ia menambahkan pertemuan itu juga membahas penanganan bencana asap. Dalam kesempatan tersebut, kewaspadaan nasional harus menjadi perhatian semua.
"Jangan sampai ada pihak ketiga yang menggunakan hal tersebut untuk kepentingan politik tertentu. Karena itulah selain membahas bagaimana menangani bencana asap tersebut, aspek-aspek politik strategis juga disinggung," ucap Hasto.
Pembahasan tentang asap tersebut diakhiri dengan penegasan bahwa apapun yang terjadi, pemerintah wajib menggunakan seluruh daya upaya agar rakyat tidak menjadi korban.
Dalam pertemuan yang berlangsung santai tersebut Presiden Jokowi juga menjelaskan berbagai upaya mendorong pertumbuhan nasional.
"Salah satu yang menggembirakan, inflasi sudah berhasil ditekan dengan baik", kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung di tempat yang sama.
Ditambahkan Pramono, pertemuan juga membahas pilkada serentak agar berjalan demokratis, aman dan damai. Tak lupa Megawati Soekarnoputri mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya nenek Presiden Jokowi. (ris)
PILIHAN:
Megawati Kenang Suasana Istana Zaman Bung Karno
Saling Tawarkan Jet Tempur, AS-Rusia Berebut Pengaruh di Indonesia
"Mengingat Presiden akan segera bertolak ke Amerika Serikat, tentunya sangat relevan bagaimana kebijakan politik luar negeri bebas aktif dijalankan. Lebih-lebih dengan posisi geopolitik Indonesia yang sangat strategis", kata Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto di Istana Merdeka, Jakarta, Sabtu (24/10/2013).
Ia menambahkan pertemuan itu juga membahas penanganan bencana asap. Dalam kesempatan tersebut, kewaspadaan nasional harus menjadi perhatian semua.
"Jangan sampai ada pihak ketiga yang menggunakan hal tersebut untuk kepentingan politik tertentu. Karena itulah selain membahas bagaimana menangani bencana asap tersebut, aspek-aspek politik strategis juga disinggung," ucap Hasto.
Pembahasan tentang asap tersebut diakhiri dengan penegasan bahwa apapun yang terjadi, pemerintah wajib menggunakan seluruh daya upaya agar rakyat tidak menjadi korban.
Dalam pertemuan yang berlangsung santai tersebut Presiden Jokowi juga menjelaskan berbagai upaya mendorong pertumbuhan nasional.
"Salah satu yang menggembirakan, inflasi sudah berhasil ditekan dengan baik", kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung di tempat yang sama.
Ditambahkan Pramono, pertemuan juga membahas pilkada serentak agar berjalan demokratis, aman dan damai. Tak lupa Megawati Soekarnoputri mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya nenek Presiden Jokowi. (ris)
PILIHAN:
Megawati Kenang Suasana Istana Zaman Bung Karno
Saling Tawarkan Jet Tempur, AS-Rusia Berebut Pengaruh di Indonesia
(hyk)