Komisi VII Tak Pernah Bahas Proyek Dewie Yasin Limpo
A
A
A
JAKARTA - Komisi IV mengaku tidak pernah membahas proyek pembangunan Pembangkit Listrik Tenanga Mikro Hydro di Deiyai, Papua, yang menjerat anggota Komisi VII dari Fraksi Partai Hanura Dewie Yasin Limpo.
"Kami tak membahas anggaran itu karena tidak diusulkan ke kementerian itu. Kami tidak tahu rencana pembangunan," ujar Ketua Komisi VII DPR Kardaya Warnika di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (22/10/2015).
Politikus Partai Gerindra itu mengaku prihatin dengan Dewie yang ditetapkan sebagai terangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait suap dalam kasus tersebut beberapa waktu lalu.
"Ibu Dewie teman kami. Kami ikut prihatin lah dengan kejadian itu," ucap Kardaya.
Kendati demikian, Kardaya menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada KPK agar diusut secara tuntas. Kardaya juga mengaku siap jika diminta keterangan oleh KPK tentang kasus yang menimpa Dewie Yasin Limpo.
"Kalau ditanya ya kita bersedia, masa tidak bersedia (diperiksa KPK)," tandasnya.
"Kami tak membahas anggaran itu karena tidak diusulkan ke kementerian itu. Kami tidak tahu rencana pembangunan," ujar Ketua Komisi VII DPR Kardaya Warnika di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (22/10/2015).
Politikus Partai Gerindra itu mengaku prihatin dengan Dewie yang ditetapkan sebagai terangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait suap dalam kasus tersebut beberapa waktu lalu.
"Ibu Dewie teman kami. Kami ikut prihatin lah dengan kejadian itu," ucap Kardaya.
Kendati demikian, Kardaya menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut kepada KPK agar diusut secara tuntas. Kardaya juga mengaku siap jika diminta keterangan oleh KPK tentang kasus yang menimpa Dewie Yasin Limpo.
"Kalau ditanya ya kita bersedia, masa tidak bersedia (diperiksa KPK)," tandasnya.
(hyk)