OC Kaligis Geram Kasusnya Dikaitkan dengan Nasdem
OC Kaligis Geram Kasusnya Dikaitkan dengan Nasdem
A
A
A
JAKARTA - Pengacara senior Otto Cornelis (OC) Kaligis geram saat ditanya soal kabar pertemuan elite Partai Nasdem dengan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Gatot Pujo Nugroho di kantor DPP Partai Nasdem.
Kaligis menolak pertemuan elite Nasdem itu dikaitkan dengan kasus dugaan suap kepada hakim dan panitera Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan.
Kaligis malah mempertanyakan kasus lain yang tidak kunjung diselesaikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Kenapa dikait-kaitkan? Kenapa tidak menangani kasus e-KTP yang sampai dua tahun perkaranya tak tuntas," ujar Kaligis di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Senin (28/9/2015).
Menurut dia, pertemuan di Kantor DPP Nasdem tidak terkait dengan perkara suap yang membelitnya dan Gubernur Sumut nonaktif Gatot Pujo Nugroho. (Baca: KPK Usut Pertemuan Petinggi Nasdem dengan Gatot)
Kaligis yang merupakan mantan Ketua Mahkamah Partai Nasdem itu mengatakan, pertemuan tersebut hanya bertujuan untuk mendamaikan hubungan Gatot dengan wakil gubernur yang juga kader Nasdem, Tengku Erry Nuradi.
Kendati demikian, Kaligis tak menjelaskan secara gamblang tentang hubungan Gatot dan Tengku yang dikabarkan sempat memburuk.
"Pertemuan itu bukan masalah politis, hanya mendamaikan saja karena saya Ketua Mahkamah (Partai Nasdem). Kenapa dikait-kaitkan?" tuturnya.
Sebelumnya, penyidik KPK memeriksa Sekretaris Jenderal DPP Partai Nasdem Patrice Rio Capella. Dia dimintai keterangan sebagai saksi kasus dugaan suap kepada hakim dan panitera PTUN Medan. (Baca: Usai Diperiksa KPK, Sekjen Nasdem Langsung Pergi)
PILIHAN:
Ketua MPR Dilaporkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan
Kaligis menolak pertemuan elite Nasdem itu dikaitkan dengan kasus dugaan suap kepada hakim dan panitera Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Medan.
Kaligis malah mempertanyakan kasus lain yang tidak kunjung diselesaikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Kenapa dikait-kaitkan? Kenapa tidak menangani kasus e-KTP yang sampai dua tahun perkaranya tak tuntas," ujar Kaligis di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor), Jakarta, Senin (28/9/2015).
Menurut dia, pertemuan di Kantor DPP Nasdem tidak terkait dengan perkara suap yang membelitnya dan Gubernur Sumut nonaktif Gatot Pujo Nugroho. (Baca: KPK Usut Pertemuan Petinggi Nasdem dengan Gatot)
Kaligis yang merupakan mantan Ketua Mahkamah Partai Nasdem itu mengatakan, pertemuan tersebut hanya bertujuan untuk mendamaikan hubungan Gatot dengan wakil gubernur yang juga kader Nasdem, Tengku Erry Nuradi.
Kendati demikian, Kaligis tak menjelaskan secara gamblang tentang hubungan Gatot dan Tengku yang dikabarkan sempat memburuk.
"Pertemuan itu bukan masalah politis, hanya mendamaikan saja karena saya Ketua Mahkamah (Partai Nasdem). Kenapa dikait-kaitkan?" tuturnya.
Sebelumnya, penyidik KPK memeriksa Sekretaris Jenderal DPP Partai Nasdem Patrice Rio Capella. Dia dimintai keterangan sebagai saksi kasus dugaan suap kepada hakim dan panitera PTUN Medan. (Baca: Usai Diperiksa KPK, Sekjen Nasdem Langsung Pergi)
PILIHAN:
Ketua MPR Dilaporkan ke Mahkamah Kehormatan Dewan
(dam)
Explore More