Desmond: Badrodin Itu Komandan Macam Apa Tak Belain Buwas
Desmond: Badrodin Itu Komandan Macam Apa Tak Belain Buwas
A
A
A
JAKARTA - Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond J Mahesa menilai ada intervensi pemerintah khususnya pihak Istana terkait proses pertukaran jabatan Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso dengan Kepala BNN Komjen Pol Anang Iskandar.
Desmond mempertanyakan sikap Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti yang setuju dengan adanya pertukaran jabatan dua jenderal bintang tiga itu.
"Nyata sekali intervensi Istana terhadap kepolisian, kok Kapolri diam tidak belain anak buahnya. Jadi BH (Badrodin Haiti) itu komandan macam apa," ujar Desmond saat dihubungi wartawan di Jakrata, Jumat (4/9/2015).
Ketua DPP Partai Gerindra itu menilai, Kapolri telah melakukan kebohongan lantaran telah mengatakan sudah ada Wanjakti. Sedangkan, Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Mabes Polri Brigjen Victor Edi Simanjuntak menyatakan tidak ada Wanjakti.
"Berati ada apa dengan Haiti ini. Alat negara yang seharusnya melindungi warga negara dan menegakkan hukum sekarang malah diintervensi Istana malah diam," tegasnya.
Desmond mengungkapkan, pihaknya akan meminta penjelasan kepada Kapolri terkait pertukaran jabatan tersebut pada Senin 7 Agustus 2015. Namun, dia belum dapat memastikan pertemuan itu digelar terbuka atau tertutup.
"Nanti tentunya teman-teman Komisi III hari Senin akan ke Mabes Polri, untuk bertemu dengan Kapolri. Kita akan pertanyakan kebohongan-kebohongan Kapolri," tandasnya.
PILIHAN:
PDIP Minta Jokowi Tak Lindungi Mafia di Balik Mutasi Buwas
Komjen Buwas Ditelepon Wapres JK Soal Kasus Pelindo II
Desmond mempertanyakan sikap Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti yang setuju dengan adanya pertukaran jabatan dua jenderal bintang tiga itu.
"Nyata sekali intervensi Istana terhadap kepolisian, kok Kapolri diam tidak belain anak buahnya. Jadi BH (Badrodin Haiti) itu komandan macam apa," ujar Desmond saat dihubungi wartawan di Jakrata, Jumat (4/9/2015).
Ketua DPP Partai Gerindra itu menilai, Kapolri telah melakukan kebohongan lantaran telah mengatakan sudah ada Wanjakti. Sedangkan, Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Mabes Polri Brigjen Victor Edi Simanjuntak menyatakan tidak ada Wanjakti.
"Berati ada apa dengan Haiti ini. Alat negara yang seharusnya melindungi warga negara dan menegakkan hukum sekarang malah diintervensi Istana malah diam," tegasnya.
Desmond mengungkapkan, pihaknya akan meminta penjelasan kepada Kapolri terkait pertukaran jabatan tersebut pada Senin 7 Agustus 2015. Namun, dia belum dapat memastikan pertemuan itu digelar terbuka atau tertutup.
"Nanti tentunya teman-teman Komisi III hari Senin akan ke Mabes Polri, untuk bertemu dengan Kapolri. Kita akan pertanyakan kebohongan-kebohongan Kapolri," tandasnya.
PILIHAN:
PDIP Minta Jokowi Tak Lindungi Mafia di Balik Mutasi Buwas
Komjen Buwas Ditelepon Wapres JK Soal Kasus Pelindo II
(kri)
Explore More