Giri Suprapdiono Tergugah Benahi Krisis di Internal KPK

Selasa, 25 Agustus 2015 - 10:12 WIB
Giri Suprapdiono Tergugah...
Giri Suprapdiono Tergugah Benahi Krisis di Internal KPK
A A A
JAKARTA - Panitia seleksi (Pansel) calon pemimpin (Capim) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar tes wawancara terbuka. Direktur Gratifikasi KPK Giri Suprapdiono mendapat giliran pertama dalam tes hari kedua ini.

Giri yang masih berusia relatif lebih muda dibanding Capim KPK lainnya, langsung disinggung soal kemungkinan menjadikan posisi pemimpin KPK sebagai batu loncatan dalam berkarir.

"Kenapa usia 41 tahun mau jadi komisioner KPK? Apa setelah empat tahun jadi pimpinan KPK lalu dijadikan batu loncatan? Jadi komisaris BUMN mungkin?" kata Anggota Pansel Supra Wimbarti di Gedung Sekretaris Negara, Jakarta Pusat, Selasa (25/8/2015).

Giri mengatakan, umurnya yang kini 41 tahun sudah tidak tergolong usia muda. Dia juga mengatakan usia bukan ukuran untuk menentukan kompetensi seseorang.

Dia pun menegaskan, posisi pemimpin KPK bukanlah sebuah batu loncatan. Menurutnya, krisis yang baru saja terjadi di internal lembaga antikorupsi itu menggugah setiap insan KPK untuk berjuang bersama memperbaiki lembaga tersebut.

Toh, lanjut Giri, setelah jadi pemimpin KPK selama empat tahun, seseorang tidak dapat memprediksi bakal menjadi apa nantinya. Yang pasti jika terpilih nanti, dirinya akan mengabdi bagi negara.

"Ini soal komitmen dan panggilan," ucap Giri.

PILIHAN:

Giliran Jimly, Johan dan Hendardji Jalani Tes Wawancara

Johan Budi Pasrahkan Nasibnya ke Pansel KPK
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0891 seconds (0.1#10.140)