Kritik Pemerintah, Rizal Ramli Dipercaya Punya Kalkulasi
A
A
A
JAKARTA - Ketua DPP Partai Golkar Tantowi Yahya yakin Rizal Ramli memiliki alasan mengkritik proyek pembangunan pembangkit listrik berkapasitas 35 ribu megawatt.
Menurut Tantowi, tidak mungkin Rizal nekat mengkritik protek itu apabila tidak memiliki hitung-hitungan. Dia menyarankan berbagai pihak mendengarkan penjelasan Rizal mengenai hal tersebut.
"Beliau kan bukan anak kemarin, beliau aktivis, ekonom, pernah jadi Menko (Menteri Koordinator Perekonomian) juga sebelumnya, bukan anak baru kemarin. Bukan orang yang tidak mengerti apa-apa. Aksi beliau sekarang pasti sudah melalui kalkulasi yang matang," ujar Tantowi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (20/8/2015).
Kendati demikian, Tantowi tidak menampik gesekan antarpenyelenggara negara dapat membuat kondisi pemerintah tidak kondusif.
Bukan tidak mungkin, sambung dia, kondisi tersebut membuat investor enggan untuk menanamkan investasinya di Inonesia. "Terlepas agenda apa yang dimainkan Pak Rizal, situasi sekarang membuat mata dunia semakin pesimis, kemudian rakyat pun bingung," kata .
PILIHAN:
Luhut Sindir Rizal Ramli Belum Merasa Jadi Menteri
Menurut Tantowi, tidak mungkin Rizal nekat mengkritik protek itu apabila tidak memiliki hitung-hitungan. Dia menyarankan berbagai pihak mendengarkan penjelasan Rizal mengenai hal tersebut.
"Beliau kan bukan anak kemarin, beliau aktivis, ekonom, pernah jadi Menko (Menteri Koordinator Perekonomian) juga sebelumnya, bukan anak baru kemarin. Bukan orang yang tidak mengerti apa-apa. Aksi beliau sekarang pasti sudah melalui kalkulasi yang matang," ujar Tantowi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (20/8/2015).
Kendati demikian, Tantowi tidak menampik gesekan antarpenyelenggara negara dapat membuat kondisi pemerintah tidak kondusif.
Bukan tidak mungkin, sambung dia, kondisi tersebut membuat investor enggan untuk menanamkan investasinya di Inonesia. "Terlepas agenda apa yang dimainkan Pak Rizal, situasi sekarang membuat mata dunia semakin pesimis, kemudian rakyat pun bingung," kata .
PILIHAN:
Luhut Sindir Rizal Ramli Belum Merasa Jadi Menteri
(dam)