Alasan Gerindra Gelar Upacara Bendera HUT RI
A
A
A
CIBINONG - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra menggelar upacara bendera memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-70.
Kurang lebih 2.154 anggota legislatif dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat dari Partai Gerindra telah siap di lokasi upacara.
Ketua Fraksi Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, tahun ini pihaknya secara khusus menggelar upacara bendera secara internal partai dan mengundang partai politik anggota Koalisi Merah Putih (KMP).
"Temanya Pertahankan Benteng Terakhir NKRI. Selamatkan Indonesia," kata Muzani di Nusantara Polo Club, Cibinong, Jawa Barat, Senin (17/8/2015).
Saat disinggung kenapa Partai Gerindra tidak ikut serta dalam upacara bendera yang digelar di Istana Negara, Muzani mengatakan, kapasitas peserta upacara di Istana Negara sangat terbatas.
Sementara Partai Gerindra mempunyai kepentingan untuk membangun nasionalisme para kader dalam membangun negara.
"Kita ingin bangun rasa nasionalisme. Di sini ada amanah proklamasi, juga ada tantangan yang dihadapi bangsa. Kita ingin bangun optimisme dan membangkitkan semangat bangsa," ucap Muzani.
Muzani menuturkan, gejolak ekonomi di tingkat nasional, regional dan global adalah salah satu tantangan yang dihadapi bangsa. "Perlu soliditas guna menyelamatkan bangsa dari berbagai ancaman," kata Muzani.
Karenanya lanjut Muzani, Partai Gerindra ingin mengoptimalkan peran para kader, khususnya yang telah menjadi anggota legislatif dengan mengabdikan dirinya membangun bangsa.
Pilihan:
Tanda Jasa ke Bimantoro Lukai Hati Nahdliyin & Gusdurian
Atribut PKI di Karnaval, Sutiyoso: Luar Biasa Bodohnya!
Kurang lebih 2.154 anggota legislatif dari tingkat kabupaten/kota, provinsi, hingga pusat dari Partai Gerindra telah siap di lokasi upacara.
Ketua Fraksi Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, tahun ini pihaknya secara khusus menggelar upacara bendera secara internal partai dan mengundang partai politik anggota Koalisi Merah Putih (KMP).
"Temanya Pertahankan Benteng Terakhir NKRI. Selamatkan Indonesia," kata Muzani di Nusantara Polo Club, Cibinong, Jawa Barat, Senin (17/8/2015).
Saat disinggung kenapa Partai Gerindra tidak ikut serta dalam upacara bendera yang digelar di Istana Negara, Muzani mengatakan, kapasitas peserta upacara di Istana Negara sangat terbatas.
Sementara Partai Gerindra mempunyai kepentingan untuk membangun nasionalisme para kader dalam membangun negara.
"Kita ingin bangun rasa nasionalisme. Di sini ada amanah proklamasi, juga ada tantangan yang dihadapi bangsa. Kita ingin bangun optimisme dan membangkitkan semangat bangsa," ucap Muzani.
Muzani menuturkan, gejolak ekonomi di tingkat nasional, regional dan global adalah salah satu tantangan yang dihadapi bangsa. "Perlu soliditas guna menyelamatkan bangsa dari berbagai ancaman," kata Muzani.
Karenanya lanjut Muzani, Partai Gerindra ingin mengoptimalkan peran para kader, khususnya yang telah menjadi anggota legislatif dengan mengabdikan dirinya membangun bangsa.
Pilihan:
Tanda Jasa ke Bimantoro Lukai Hati Nahdliyin & Gusdurian
Atribut PKI di Karnaval, Sutiyoso: Luar Biasa Bodohnya!
(maf)