Sibuk di Bazar, Tamu Undangan Cuek dengan Pidato Jokowi
A
A
A
JAKARTA - MPR menggelar sidang tahunan di Kompleks Parlemen, Senayan. Sejumlah tamu penting negara, seperti para menteri, ketua lembaga-lembaga negara, duta besar negara sahabat dan sejumlah kepala daerah, hadir dalam sidang tahunan MPR ini.
Sejumlah pegawai teladan dari kementerian terkait yang mengabdi di daerah terluar Indonesia juga turut hadir dalam acara ini. Mereka ditempatkan di lobi utama Gedung Nusantara III DPR, Jakarta Selatan, Jumat (14/8/2015).
Di ruang tersebut, pihak parlemen telah menyediakan layar besar berukuran kurang lebih 3x4 meter. Sedianya para tamu dari daerah tersebut dapat mendengarkan pidato yang akan disampaikan oleh Presiden dan Ketua MPR.
Bukannya menyimak pidato Presiden, sejumlah tamu dari daerah tersebut malah sibuk berbelanja oleh-oleh di sejumlah stan yang dikoordinir oleh pihak parlemen.
Salah satu penyuluh pertanian dari Kementerian Pertanian (Kementan) yang bertugas di wilayah Papua tampak memborong pulpen dan topi dari stan suvenir Dharmawanita DPR RI.
"Beli suvenir untuk oleh-oleh," kata penyuluh pertanian yang enggan disebutkan namanya ini.
Di sudut lain, sejumlah tamu undangan juga sibuk memilih kain batik dan kain tenun yang digelar di bazar pameran MPR.
Tak peduli dengan pidato yang disampaikan Presiden dan Ketua MPR, calon pembeli yang didominasi perempuan ini terus memilih kain batik yang hendak dibeli.
Pilihan:
Dicopot dari Menkopolhukam, Apa yang Akan Dilakukan Tedjo?
Luhut Panjaitan Naksir Cara Orba Jaga Stabilitas Negara
Sejumlah pegawai teladan dari kementerian terkait yang mengabdi di daerah terluar Indonesia juga turut hadir dalam acara ini. Mereka ditempatkan di lobi utama Gedung Nusantara III DPR, Jakarta Selatan, Jumat (14/8/2015).
Di ruang tersebut, pihak parlemen telah menyediakan layar besar berukuran kurang lebih 3x4 meter. Sedianya para tamu dari daerah tersebut dapat mendengarkan pidato yang akan disampaikan oleh Presiden dan Ketua MPR.
Bukannya menyimak pidato Presiden, sejumlah tamu dari daerah tersebut malah sibuk berbelanja oleh-oleh di sejumlah stan yang dikoordinir oleh pihak parlemen.
Salah satu penyuluh pertanian dari Kementerian Pertanian (Kementan) yang bertugas di wilayah Papua tampak memborong pulpen dan topi dari stan suvenir Dharmawanita DPR RI.
"Beli suvenir untuk oleh-oleh," kata penyuluh pertanian yang enggan disebutkan namanya ini.
Di sudut lain, sejumlah tamu undangan juga sibuk memilih kain batik dan kain tenun yang digelar di bazar pameran MPR.
Tak peduli dengan pidato yang disampaikan Presiden dan Ketua MPR, calon pembeli yang didominasi perempuan ini terus memilih kain batik yang hendak dibeli.
Pilihan:
Dicopot dari Menkopolhukam, Apa yang Akan Dilakukan Tedjo?
Luhut Panjaitan Naksir Cara Orba Jaga Stabilitas Negara
(maf)