Rapat Pleno Ditunda Lagi, Muktamirin Kecewa
A
A
A
JOMBANG - Untuk kesekian kalinya, rapat pleno Muktamar ke-33 Nahdlatul Ulama (NU) di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Selasa (4/8/2015) malam mendadak kembali ditunda oleh panitia. Penundaan rapat yang sering terjadi tersebut tentu saja membuat ribuan peserta muktamar yang sudah berada di dalam ruang sidang di Alun-Alun Jombang, kecewa.
Mereka yang sudah telanjur datang dan sudah bersiap mengikuti sidang tiba-tiba mendengar pengumuman dari panitia bahwa sidang pleno Selasa malam ini ditunda. Panitia berdalih, saat ini masih ada rapat Rais Syuriah di Pondok Pesantren Denanyar yang masih belum selesai.
Menurut panitia, rapat pleno dengan agenda pembahasan hasil sidang komisi baru akan digelar besok, Rabu (5/8/2015) pukul 08.00.
Akibatnya, para peserta termasuk yang sudah berusia lanjut ini harus kembali pulang ke pemondokannya masing-masing.
Salah seorang peserta muktamar dari Palopo, Sulawesi Selatan, Syarif Firdaus, berharap apa yang telah terjadi dalam Muktamar Nu di Jombang kali ini bisa menjadi pelajaran agar penundaan-penundaan atau kericuhan tidak terjadi lagi pada muktamar di masa mendatang.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh, setelah memplenokan hasil sidang komisi, rencananya agenda sidang pada besok hari akan langsung dilanjutkan dengan proses pemilihan ketua umum PBNU.
Mereka yang sudah telanjur datang dan sudah bersiap mengikuti sidang tiba-tiba mendengar pengumuman dari panitia bahwa sidang pleno Selasa malam ini ditunda. Panitia berdalih, saat ini masih ada rapat Rais Syuriah di Pondok Pesantren Denanyar yang masih belum selesai.
Menurut panitia, rapat pleno dengan agenda pembahasan hasil sidang komisi baru akan digelar besok, Rabu (5/8/2015) pukul 08.00.
Akibatnya, para peserta termasuk yang sudah berusia lanjut ini harus kembali pulang ke pemondokannya masing-masing.
Salah seorang peserta muktamar dari Palopo, Sulawesi Selatan, Syarif Firdaus, berharap apa yang telah terjadi dalam Muktamar Nu di Jombang kali ini bisa menjadi pelajaran agar penundaan-penundaan atau kericuhan tidak terjadi lagi pada muktamar di masa mendatang.
Berdasarkan keterangan yang diperoleh, setelah memplenokan hasil sidang komisi, rencananya agenda sidang pada besok hari akan langsung dilanjutkan dengan proses pemilihan ketua umum PBNU.
(zik)