Jenderal Gatot Nurmantyo Resmi Jabat Panglima TNI

JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melantik Jenderal TNI Gatot Nurmantyo sebagai Panglima TNI di Istana Negara, Jakarta. Gatot menggantikan posisi Jenderal Moeldoko.

Gatot menyatakan, siap diambil sumpah jabatan sebagai Panglima TNI setelah ditanya oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Sedangkan proses pelantikan berlangsung khidmat.

"Apakah saudara beragama Islam, apakah saudara bersedia diambil sumpah menurut agama Islam," tanya Presiden Jokowi kepada Gatot saat pelantikan di Istana Negara, Jakarta, Rabu (8/7/2015).

Gatot membenarkan pertanyaan mantan Gubernur DKI Jakarta itu. Dalam sumpah jabatan, Gatot bersedia tidak menerima hadiah atau janji dari siapapun yang berhubungan dengan jabatannya sebagai Panglima TNI.

Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini bersumpah menjunjung tinggi sumpah prajurit. "Saya akan senantiasa menjunjung tinggi sumpah prajurit," kata Gatot menirukan ucapan Presiden Jokowi.

Hadir dalam pelantikan Panglima TNI ini Ketua DPR Setya Novanto, Wakil Ketua DPR Fadli Zon, Ketua Komisi I Mahfudz Siddiq, Anggota Komisi I Syaifullah Tamliha, Wakil Ketua MPR Hidayat Nurwahid.

Selain itu Kapolri Jenderal Badrodin Haiti, Wakapolri Komjen Pol Budi Gunawan, Kabareskim Komjen Pol Budi Waseso dan beberapa jajaran Polri

Kemudian hadir Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Siti Nurbaya, Menteri Perindustrian Saleh Husin, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Koordinator Politik, Hukum dan Keamanan Tedjo Edhy Purdijatno.

Pilihan:

Singkatan BIN Mendadak Berganti

Istana Minta Maaf Salah Ketik Nama BIN