Mengenal Prinsip 4 Pilar MPR lewat Kegiatan Outbound

BALIKPAPAN - Sekitar 100 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi (PT) se-Kalimantan Timur (Kaltim) mengikuti kegiatan outbound yang diselenggarakan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) guna memupuk dan meneladani Empat Pilar MPR.

Outbound ini memberikan gambaran bahwa dalam mencapai dan mempertahankan karakter dan budaya luhur bangsa diperlukan tekad serta kerja sama yang kuat sebagai tim. Anggota MPR Heriyanto menyatakan setiap permainan outbound harus dilakukan dengan penuh kekompakan, kerja sama, serta kerja keras yang kuat. Baginya, jika itu dilakukan, apa pun pekerjaannya pasti akan membawa keberhasilan atas cita-cita yang diimpikan.

”Ini bisa jadi contoh dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Asal ada persatuan, kerja keras, rela berkorban demi kepentingan bersama, niscaya kita bisa memajukan bangsa dan negara,” ungkap Heriyanto saat mengikuti kegiatan outbound Empat Pilar MPR di Balikpapan Kaltim. Selain Heriyanto, kegiatan ini pun didampingi anggota MPR lainnya sebagai juri dan pemandu.

Para anggota MPR tersebut antara lain Sirmadji, Syarifuddin Sudding, Hermanto, Ghazali Abbas, kelompok DPD Mohammad Toha dan Luther Kembong. Mengomentari itu, Ketua Panitia Sosialisasi Empat Pilar MPR Muhammad Rizal menerangkan bahwa kegiatan outbound sebagai salah satu cara memahami prinsip-prinsip yang terkandung dalam Empat Pilar MPR baik itu Pancasila, UUD 1945, NKRI maupun Bhinneka Tunggal Ika memberikan efek yang cukup kuat bagi peserta.

Sebab, melalui sosialisasi outbound, sebesar 95% mahasiswa justru lebih memahami makna yang coba disampaikan Empat Pilar MPR.

Nurul adriyana