Tutup Rapimnas, Ical Sebut Partai Golkar Solid
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) menutup rangkaian acara rapat pimpinan nasional (Rapimnas) VIII di Hotel Shangri-La, Jakarta. Dalam pidato penutupannya, Ical mengapresiasi soliditas kader Golkar dalam pelaksanaan kegiatan sejak Jumat 12 Juni 2015 itu.
"Seluruh peserta Rapimnas menggambarkan bahwa sejatinya Partai Golkar adalah partai yang solid," kata Ical di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu (13/6/2015).
Dia bersyukur dalam Rapimnas Golkar VIII ini dihasilkan sejumlah rekomendasi. Menurutnya, hal itu membuktikan adanya kesamaan bersama untuk membangun partai berlogo pohon beringin tersebut. "Sejatinya saudara yang datang dari seluruh Indonesia mempunyai satu kesamaan hati untuk membesarkan Partai Golkar," terangnya.
Ke depan, Ical memberi keyakinan partai yang dipimpinnya akan mendapatkan keabsahan hukum dalam waktu dekat. "Dengan satu keyakinan Partai Golkar akan menempuh jalur hukum untuk mendapatkan satu keputusan yang final," pungkasnya.
Hingga saat ini, dualisme kepengurusan Golkar belum terselesaikan. Meski telah diupayakan islah, dua kubu tidak menemui kesepahaman.
Sementara islah yang dilakukan tokoh senior Partai Golkar Jusuf Kalla hanya berupa islah terbatas. Islah terbatas ini hanya ditujukan untuk memberi jalan Partai Golkar dalam keikutsertaannya di Pilkada serentak 2015.
PILIHAN:
Soal Kantor Golkar, Ical Akan Ambil Langkah Hukum
Kubu Ical Klaim Rapimnas Golkar Perkuat Munas Riau
Polemik Golkar, Kubu Ical Siapkan Saksi Ahli Pidana
"Seluruh peserta Rapimnas menggambarkan bahwa sejatinya Partai Golkar adalah partai yang solid," kata Ical di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu (13/6/2015).
Dia bersyukur dalam Rapimnas Golkar VIII ini dihasilkan sejumlah rekomendasi. Menurutnya, hal itu membuktikan adanya kesamaan bersama untuk membangun partai berlogo pohon beringin tersebut. "Sejatinya saudara yang datang dari seluruh Indonesia mempunyai satu kesamaan hati untuk membesarkan Partai Golkar," terangnya.
Ke depan, Ical memberi keyakinan partai yang dipimpinnya akan mendapatkan keabsahan hukum dalam waktu dekat. "Dengan satu keyakinan Partai Golkar akan menempuh jalur hukum untuk mendapatkan satu keputusan yang final," pungkasnya.
Hingga saat ini, dualisme kepengurusan Golkar belum terselesaikan. Meski telah diupayakan islah, dua kubu tidak menemui kesepahaman.
Sementara islah yang dilakukan tokoh senior Partai Golkar Jusuf Kalla hanya berupa islah terbatas. Islah terbatas ini hanya ditujukan untuk memberi jalan Partai Golkar dalam keikutsertaannya di Pilkada serentak 2015.
PILIHAN:
Soal Kantor Golkar, Ical Akan Ambil Langkah Hukum
Kubu Ical Klaim Rapimnas Golkar Perkuat Munas Riau
Polemik Golkar, Kubu Ical Siapkan Saksi Ahli Pidana
(hyk)