Voting Dinilai Jadi Salah Satu Faktor Pemecah Partai

Senin, 12 Januari 2015 - 20:19 WIB
Voting Dinilai Jadi Salah Satu Faktor Pemecah Partai
Voting Dinilai Jadi Salah Satu Faktor Pemecah Partai
A A A
JAKARTA - Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Amanat Nasional (PAN) Drajad Wibowo berpendapat salah satu faktor pemecah di internal partai ialah karena pengambilan keputusan ketua umum dilakukan secara voting.

"Voting cenderung memecah partai, bahkan hampir 100% pecah," kata Drajad dalam sebuah diskusi di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (12/1/2015).

Perpecahan inilah yang pada akhirnya memunculkan partai-partai baru, meski akhirnya banyak yang berujung gagal menembus parlemen. "Sebagian menimbulkan partai sempalan. Semua partai sempalan gagal," terangnya.

Menurut mantan anggota DPR ini, hanya partai baru perpecahan dari Partai Golkar yang bisa menembus parlemen seperti Gerindra, Nasdem, dan Hanura.

"Partai sempalan gagal. Kecuali yang dari Golkar. Kenapa? Karena selain Golkar partai lain tergantung satu atau dua tokoh," lanjutnya.

Atas hal ini, sejumlah partai politik memilih untuk menempuh jalur aklamasi setiap pengambilan keputusan calon ketua umum guna menghindari perpecahan tersebut.

"Itu yang akhirnya membuat partai memilih aklamasi. Partai aklamasi selamat," pungkasnya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9217 seconds (0.1#10.140)